5 Fakta Menarik Seputar Tuan Rumah Piala Dunia, Ada yang Menjadi Tuan Rumah Bersama!
Piala Dunia FIFA 2022 merupakan Piala Dunia ke-22 yang sudah diseleggarakan oleh FIFA. Turnamen sepak bola internasional empat tahunan tersebut diikuti oleh tim nasional pria senior anggota FIFA. Turnamen edisi ini dijadwalkan berlangsung di Qatar pada 20 November hingga 18 Desember 2022.
Dari tahun 1930 hingga 2022 telah ada 18 negara yang berhasil menjadi tuan rumah penyelenggaraan Piala Dunia.
Ada beberapa fakta menarik mengenai tuan rumah piala dunia. Berikut ini disajikan, 5 fakta menarik tentang tuan rumah piala dunia. Yuk, simak!
1. Qatar menjadi tuan rumah pertama yang kalah di pertandingan perdana
Hasil pertandingan perdana, pada laga pembukaan Piala Dunia Qatar 2022, Equador berhasil mengalahkan tuan rumah Qatar di Al Bayt Stadium, Minggu (20/11/2022). Dua gol kemenangan Equador dicetak oleh Enner Valencia.
Kekalahan Qatar tersebut, membuat Qatar mencatatkan rekor sebagai tim tuan rumah yang kalah di laga awal. Sejak Piala Dunia pertama kali digelar pada tahun 1930 hingga edisi 2018 di Rusia, mayoritas tuan rumah selalu meraih kemenangan di pertandingan pertama.
Sebelumnya tercatat ada lima tuan rumah Piala Dunia yang gagal meraih kemenangan di laga pertama yakni Inggris (1966), Meksiko (1970), Spanyol (1982), Jepang (2002), dan Afrika Selatan (2010). Kelima negara tuan rumah tersebut, semuanya hanya bermain imbang di laga perdana Piala Dunia.
2. Korea dan Jepang, negara Asia pertama yang menjadi tuan rumah bersama Piala dunia
Korea Selatan dan Jepang menjadi tuan rumah bersama pada Piala Dunia musim panas tahun 2002, tepatnya yang berlangsung dari tangggal 31 Mei hingga 30 Juni 2002.
Sama seperti edisi empat tahun sebelumnya di Prancis, Piala Dunia 2002 Korea Selatan-Jepang diikuti oleh 32 tim peserta. Korea Selatan berhasil mencatat sejarah, dengan menjadi negara Asia pertama yang lolos ke babak semifinal Piala Dunia 2002. Sedangkan Jepang kalah dari Turki di fase 16 besar
Piala Dunia 2022 adalah Piala Dunia pertama yang digelar di benua Asia (edisi-edisi sebelumnya di benua Eropa atau Amerika), dan merupakan Piala Dunia pertama dengan lebih dari satu negara sebagai tuan rumah bersama. Untuk pertama kalinya pun ada tiga negara yang langsung lolos otomatis ke putaran utama Piala Dunia, yakni juara bertahan Prancis serta tuan rumah Korea Selatan dan Jepang.
Baca Juga: 5 Kejuaraan Sepakbola Paling Populer di Dunia
3. Afrika Selatan, tuan rumah yang gagal lolos ke sistem gugur
Piala Dunia 2010 bisa dikatakan sebagai Piala Dunia yang penuh warna. Untuk pertama kalinya kompetisi tertinggi di dunia sepak bola ini diselenggarakan di Benua Afrika, dan Afrika Selatan tepilih untuk memanggul kehormatan tersebut pada 11 Juni sampai 11 Juli 2010
Afrika Selatan menghabiskan dana sekitar 15 triliun rupiah untuk mempersiapkan diri sebagai tuan rumah. Piala Dunia kali ini diselenggarakan di 10 stadion. Lima stadion baru dibangun untuk Piala Dunia, dan lima stadion lainnya mengalami peningkatan.
Namun sayang, Keberhasilan Afrika Selatan sebagai tuan rumah, tidak diiringi dengan prestasi pada piala dunia tersebut. Afrika Selatan gagal lolos ke fase grup.
4. Tuan rumah yang berhasil menjadi juara Piala Dunia
Sebanyak 6 tuan rumah penyelenggaraan piala dunia, berhasil menjadi juara. Tuan rumah terakhir yang berhasil menjadi juara adalah Prancis pada 1998. Uruguay jadi tim pertama yang sukses yang mewujudkannya.
Negara lain yang menjadi tuan rumah, dan kemudian keluar sebagai juara adalah Italia sebagai tuan rumah Piala Dunia 1934, Inggris pada tahun 1966, Jerman Barat Piala Dunia 1974, dan Argentina yang meraih gelar juara perdana ketika menjadi tuan rumah Piala Dunia 1978.
5. Negara yang sudah pernah menjadi tuan rumah sebanyak 2 kali
Begitu bergengsinya ajang piala dunia, membuat negara-negara di dunia tertartik menjadi tuan rumah piala dunia. Selain berbagai keuntungan finansial, tuan rumah piala dunia akan mendapat berbagai keutungan dari event piala dunia.
Dilansir dari situs FIFA, berikut beberapa keuntungannya.
- Jadi Katalis Pembangunan
Terpilihnya sebuah negara menjadi tuan rumah Piala Dunia bisa menjadi katalis untuk fasilitas baru dalam dunia olahraga. Hal ini tentu saja mendukung perkembangan olahraga negara tersebut, terutama pada ajang sepak bola yang berstandar internasional. - Meningkatkan Sepak Bola suatu negara
Setiap negara yang terpilih menjadi tuan rumah secara otomatis lolos ke pertandingan Piala Dunia tanpa melalui proses penyisihan. Hal ini tentu menjadi keuntungan tersendiri sebagai tuan rumah, tanpa perlu berebut tempat dengan negara lain agar bisa lolos ke putaran Piala Dunia. Tak hanya itu saja, peningkatan juga terjadi dalam pengembangan program sepak bola nasional. Negara tuan rumah, akan lebih intensif dalam mempersiapkan tim nasional untuk bertanding di Piala Dunia. Harapannya dengan menjadi tuan rumah, akan semakin meningkatkan prestasi pada pentas sepak bola internasional. - Rasa Bangga
Terpilih menjadi tuan rumah bukanlah hal yang mudah. Posisi ini haruslah ditempuh dengan bersaing dengan negara lain yang memiliki ambisi yang sama. Jika dilihat dari tingkat kesulitannya, menjadi tuan rumah Piala Dunia tentu menjadi hal yang sangat dibanggakan.
Tak hanya keuntungan di atas, banyak keuntungan lainnya yang bisa diterima tuan rumah dan ini biasanya berbeda dari tuan rumah yang satu dengan yang lainnya.
Sejak Piala Dunia digelar, tercatat ada lima negara yang telah menjadi tuan rumah sebanyak dua kali, yakni Brazil, Italia, Prancis, Meksiko, dan Jerman (1x pada saat masih bernama Jerman Barat).
Itulah beberapa fakta menarik seputar tuan rumah Piala Dunia sepakbola FIFA. Nantikan update berita seputar Piala Dunia Qatar 2022, hanya di BekelSego.
Baca Juga: 4 Informasi Terupdate Menjelang Kick Off Piala Dunia 2022 Qatar