Menikmati Keindahan Alam dan Budaya Sunda di Situ Cileunca Pangalengan Bandung


Situ Cileunca Pangalengan

Bagi masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya secara umum sudah tidak asing dengan lokasi wisata Situ Cileunca Pangalengan yang terletak di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kecamatan Pangalengan sendiri berjarak kurang lebih 35 KM dari Kota Bandung, dan dapat ditempuh perjalanan selama kurang lebih 1,5 Jam.

Lokasinya berada di daerah dataran tinggi, dengan ketinggian mencapai 1450 meter dari permukaan laut. Situ Cileunca Pangalengan sendiri merupakan sebuah danau air tawar buatan seluas kurang lebih 180 Ha. Berada pada ketinggian 1440 mdpl, termasuk salah satu danau buatan dengan tampungan air terbesar di Jawa Barat, dengan kapasitas air mencapai 9,89 juta meter kubik.

PLTA yang dikembangkan menjadi lokasi wisata

Melihat dari konteks sejarah, Situ Cileunca Pangalengan pada awalnya dibuat oleh seorang berkebangsaan Belanda yang bernama Kuhlan sebagai danau penampung air tawar. Danau ini dibuat dengan menahan aliran air sungai dengan membuat dam yang bernama Dam Pulo. Pembuatannya sendiri dilaksanakan selama 7 tahun, sejak 1919 sampai 1926.

Pada awalnya, danau ini dibuat untuk difungsikan sebagai sumber air untuk pembangkit listrik, yang akan digunakan sebagai sumber listrik untuk area perkebunan teh Malabar milik Boscha yang terkenal. Selain untuk mengaliri listrik areal perkebunan teh, ke depannya juga digunakan untuk mengaliri listrik kawasan Pangalengan dan sekitarnya. Kemudian PLTA milik perkebunan itu diambil alih oleh PLN melalui PT. Indonesia Power untuk dijadikan salah satu pembangkit listrik untuk Kota Bandung dan sekitarnya.

Baca Juga:

Menikmati pemandangan indah di Situ Cileunca Pangalengan

Situ Cileunca Panglengan (infofotografi.com)

Selain berfungsi sebagai penampung air untuk pembangkit listrik tenaga air, sejak beberapa tahun yang lalu Situ Cileunca Pangalengan juga dimanfaatkan potensinya sebagai kawasan wisata. Situ Cileunca Pangalengan memiliki view dan pemandangan alam yang sangat indah, yang mana hal ini merupakan daya tarik utama kawasan ini. Pemandangan yang indah ini dapat dinikmati dari dan ke arah danau.

Maka dari itu sejak beberapa tahun yang lalu pengelola bersama masyarakat sekitar menyediakan jasa layanan wisata Water Cruise, atau menyusuri danau menggunakan perahu. Dengan mengeluarkan biaya sekitar 100-150 ribu untuk beberapa kali putaran, maka pengunjung sudah bisa menikmati perjalanan menggunakan perahu motor yang berkapasitas kurang lebih 10 orang.

Pengunjung dan wisatawan akan diajak menyusuri danau, menikmati pemandangan indah, melihat view ke Gunung Tilu dan Gunung Lima, menikmati pemandangan perkebunan yang hijau, juga melewati jembatan cinta yang menjadi salah satu objek daya tarik sendiri. Jembatan Cinta merupakan salah satu objek yang baru ada kurang lebih 5 tahun belakangan ini, dan langsung menjadi salah satu spot favorit wisatawan untuk berkunjung dan mengambil foto, karena dari jembatan ini kita bisa melihat pemandangan alam Situ secara lebih luas dari sisi yang berbeda.

Saat ini wisata ini termasuk yang paling banyak peminatnya karena paling mudah untuk dilakukan, murah, dan memuaskan bagi pengunjung yang ingin mencari ketenangan dengan menikmati pemandangan alam yang indah. Termasuk daya tarik yang bisa didapatkan pengunjung adalah apabila pengunjung bisa mengunjungi dan menyusuri danau Situ Cileunca Pangalengan pada saat matahari terbit. Maka pengalaman dramatis yang bisa didapatkan oleh pengunjung sangatlah luar biasa indah dan tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Juga apabila pengunjung mendatangi Situ Cileunca Pangalengan saat kabut turun menutupi sebagian permukaan danau, maka pengalaman yang bisa didapatkan pengunjung saat menyusuri danau merupakan pengalaman yang tidak bisa dilupakan.

Selain view yang indah, potensi wisata lain yang ditawarkan adalah wisata yang berkaitan dengan alam dan air.

Aktivitas seru di Situ Cileunca Pangalengan

Aktivitas di Situ Cileunca Pangalengan (infofotografi.com)

Di kawasan wisata ini kita dapat menikmati wisata Outbond juga Rafting atau Arung Jeram yang memanfaatkan potensi air. Kondisi alam yang mendukung menjadikan wisata Outbond di tempat ini menjadi salah satu pilihan pengunjung yang datang secara berkelompok, baik dari kalangan Corporate, Institusi, sekolah-sekolah, maupun keluarga. Pengunjung dapat menikmati halang rintang maupun Flying Fox yang tersedia di sini. Selain itu, memanfaatkan potensi air yang ada, pengunjung juga dapat menikmati wisata Arung Jeram.

Wisata ini termasuk yang paling populer beberapa tahun belakangan ini di tempat ini, karena keuntungan volume air yang dikeluarkan ke Sungai Playangan yang menjadi titik awal Arung Jeram dapat dikontrol melalui pintu air yang bernama Dam Plengan. Dengan keuntungan ini, para pengunjung tidak perlu khawatir melakukan rafting pada musim hujan sekalipun. Karena air yang masuk ke sungai dapat diatur sehingga tidak perlu khawatir banjir atau volume air berlebih. Saat ini wisata Arung Jeram ini dapat dinikmati baik oleh kelompok kecil maupun besar, dengan menggunakan jasa provider wisata yang ada di sana. Biasanya wisata Outbond sudah menyertakan Arung Jeram ini di dalam paket wisatanya.

Selain wisata Outbond dan Arung Jeram, ada jenis wisata lain yang mulai dikembangkan oleh pengelola dan masyarakat sekitar Situ Cileunca Pangalengan, yaitu agrowisata memetik buah arbei dan stroberi. Bagi pengunjung yang ingin menikmati asiknya wisata memetik buah ini akan diajak oleh pengelola untuk naik perahu dan menyeberang menuju kawasan perkebunan arbei dan stroberi ini. Biasanya provider wisata menyediakannya sepaket dengan Outbond dan Arung Jeram.

Baca Juga:

Sehabis melakukan Outbond pengunjung akan diajak melakukan Water Cruise, menyusuri danau dan menikmati keindahannya, kemudian singgah di salah satu tempat yang terletak di seberang area wisata, yang merupakan kawasan perkebunan arbei dan stroberi. Berdasarkan informasi masyarakat sekitar dan juga pengelola, termasuk keunggulan dari buah yang dihasilkan di daerah ini memiliki kualitas yang lebih baik dan rasa yang lebih manis dibandingkan buah yang dihasilkan di daerah lain di Bandung atau Jawa Barat lainnya. Seperti yang ada di daerah Bandung Utara dan selainnya. Karena menurut masyarakat, benih yang ditanam di daerah lain itu diperoleh dari kawasan Pangalengan sendiri.

Selain dimanfaatkan sebagai sumber pembangkit listrik dan kawasan wisata, potensi yang dimiliki Situ Cileunca Pangalengan ini juga telah dimanfaatkan untuk olah raga khususnya yang berkaitan dengan air, seperti olahraga dayung dan kano.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Bandung, Ada Yang Gratis!


Like it? Share with your friends!

Senior