Apakah kamu mudah tersinggung dengan kata-kata atau tindakan orang lain? Atau, mudah merasakan sedih dan cemas saat menghadapi situasi tertentu? Jika ya, bisa jadi kamu termasuk orang yang mudah sensitif terhadap apapun.
Perasaan sensitif merupakan hal yang wajar dan dialami oleh banyak orang. Namun, jika hal ini berlebihan, dapat mengganggu kehidupan pribadi dan profesional. Tapi tenang, kamu bisa belajar mengendalikan diri dari perasaan sensitif dan menemukan keseimbangan emosional dalam dirimu.
Berikut beberapa tips mengendalikan diri yang dapat membantumu:
1. Kenali pemicu sensitivitas
Langkah pertama untuk mengendalikan diri dari perasaan sensitif adalah dengan memahami apa yang memicu perasaan sensitifmu. Apakah itu komentar negatif, kritik, situasi tertentu, atau orang-orang tertentu.
Cobalah berdiam diri sejenak untuk merenungi apa saja yang bisa membuatmu sensitif. Dengan mengenali pemicunya, kamu bisa mulai menghindarinya atau mengatasinya dengan lebih baik.
Baca Juga:
2. Berlatih teknik relaksasi
Saat kamu merasa sensitif, tubuhmu akan merespon dengan stres. Salah satu cara terbaik yang bisa dilakukan yaitu dengan teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan.
Melatih relaksasi ini tentunya dapat membantumu menenangkan diri dan mengendalikan emosi. Sehingga perasaanmu akan jauh lebih baik.
3. Berpikir positif
Cara pandangmu terhadap situasi sangat memengaruhi bagaimana kamu merasakannya. Ketika kamu memandang segala sesuatu dengan negatif, maka semuanya akan terasa negatif.
Pun sebaliknya, jika kamu memandangnya sebagai sesuatu yang positif, maka segalanya akan terasa menyenangkan. Jadi, cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dan hindari overthinking ya.
4. Komunikasi yang efektif
Jika kamu merasa tersinggung oleh sesuatu yang dilakukan orang lain. Entah berupa tindakan dan perkataan, coba komunikasikan dengan cara yang tenang dan asertif.
Tidak ada salahnya mengungkapkan apa yang tidak kamu suka dari perbuatannya. Jelaskan bagaimana perasaanmu dan apa yang kamu inginkan agar dia tidak melakukannya lagi.
Baca Juga:
5. Mencari dukungan
Jangan ragu untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat seperti keluarga, sahabat, atau profesional seperti psikolog. Memvalidasi dengan berbagi perasaan itu perlu agar kamu bisa lebih baik dan merekapun paham bagaimana karaktermu.
Selain itu, mendapatkan nasihat juga dapat membantumu mengatasi situasi sulit dari perasaan sensitif tersebut.
6. Menjaga kesehatan mental
Perasaan sensitif itu erat kaitannya dengan kesehatan mental. Maka itu, penting untuk menjaga kesehatan mental dengan memiliki gaya hidup yang sehat, seperti tidur yang cukup, makan makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur.
Selanjutnya, hindari kafein dan alkohol berlebihan, karena dapat memperburuk kecemasan dan sensitivitas.
Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Keduanya penting untuk dijaga agar segalanya terasa lebih baik.
7. Lakukan hal-hal positif yang kamu sukai
Lakukan hal-hal positif yang kamu sukai dan temukan cara untuk bersenang-senang. Misalnya, menonton film bioskop, jalan-jalan ke alam, hangout ke mall, makan di kafe atau apapun.
Luangkan waktu untuk diri sendiri dan lakukan hal-hal yang membuatmu rileks. Kalau ingin mengajak orang lain juga bisa, tapi pastikan dia adalah orang yang memang membuatmu merasa nyaman.
Baca Juga:
8. Mencoba bersabar untuk mengendalikan diri
Mengubah kebiasaan dan cara pandang membutuhkan waktu dan usaha. Terlebih setiap orang memiliki karakter dan sifat yang berbeda-beda.
Bersabarlah pada diri sendiri dan teruslah berlatih teknik-teknik di atas ya agar perasaan sensitifmu bisa dikontrol dengan baik.
Menjadi orang yang sensitif bukan berarti kamu lemah. Dengan memahami diri sendiri, menerapkan teknik-teknik yang tepat, dan mencari dukungan, kamu bisa mengendalikan perasaan sensitif dan menjalani hidup yang lebih bahagia dan seimbang. Semoga tips mengendalikan diri ini dapat membantu!
Baca Juga: Sering Diabaikan, 5 Cara untuk Menjaga Kesehatan Mental!
BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.