Kapan Diperbolehkan Berhubungan Setelah Haid Agar Tidak Hamil? Ini Jawabannya


Ilustrasi hubungan suami istri (pixabay.com/sweetlouise)

Seorang wanita dapat mempertimbangkan dan berusaha untuk menghindarkan diri dari kehamilan atau dapat memilih untuk hamil. Untuk itu, kamu perlu mengetahui siklus menstruasimu dengan baik dan kapan masa suburmu terlebih dahulu.

Dengan memahami siklus menstruasi dengan baik. kamu akan bisa mengetahui kemungkinan akan hamil dan atau tidak. Selain itu juga dapat membantumu memahami kapan diperbolehkan berhubungan setelah haid agar tidak hamil.

Kapan waktu yang aman untuk hubungan intim agar tidak hamil

Menstruasi dan kehamilan sangat berhubungan. Jadi, waktu yang aman untuk hubungan intim agar tidak hamil adalah 3-4 hari sebelum dan sesudah haid. Saat ini bukanlah masa subur bagi wanita, dan aman melakukan hubungan intim selama 3-4 hari tersebut jika ingin menghindari kehamilan.

Baca Juga:

Apakah aman dari kehamilan jika berhubungan seks setelah menstruasi?

Jawabannya adalah tidak aman. Melansir New Health Guide, kehamilan dapat terjadi meskipun peluangnya relatif kecil.

Pada saat haid, kamu akan membuang sel telur yang tidak terpakai. Kemudian segera mempersiapkan lagi sel telur baru untuk dibuahi dalam beberapa hari. Kecil kemungkinannya kamu akan hamil tepat setelah menstruasi, tetapi masih memungkinkan. Hal ini dikarenakan sperma dapat bertahan hidup di dalam vagina selama 7 hari, dan kamu memasuki masa paling subur selama masa ovulasi (biasanya 12-14 hari sebelum dimulainya haid berikutnya)

Kapan waktu Ovulasi

Ovulasi adalah saat sel telur yang matang dilepaskan dari ovarium. Telur kemudian bergerak ke tuba falopi di mana ia dapat dibuahi. Jika sperma berada di tuba falopi saat sel telur dilepaskan, ada kemungkinan besar sel telur akan dibuahi, menghasilkan embrio yang dapat tumbuh menjadi bayi. Kehamilan secara teknis hanya mungkin terjadi jika kamu berhubungan seks selama lima hari sebelum ovulasi atau pada hari ovulasi.

Tetapi hari-hari paling subur adalah tiga hari menjelang dan termasuk ovulasi. Berhubungan seks selama ini memberimu kesempatan terbaik untuk hamil. Pada 12-24 jam setelah ovulasi, seorang wanita tidak lagi bisa hamil selama siklus menstruasi tersebut karena sel telur tidak lagi berada di tuba falopi.

Hampir tidak ada peluang untuk hamil jika kamu berhubungan seks sebelum atau sesudah masa subur (tetapi jika kamu tidak merencakan kehamilan, jangan mengandalkan perhitungan ini).

Baca Juga:

Jadi, kapan diperbolehkan berhubungan setelah haid agar tidak hamil

Apakah siklus menstruasimu teratur? Seseorang dapat memiliki siklus menstruasi yang teratur atau tidak teratur. Siklus menstruasi wanita dapat berlangsung dari 21 hari hingga 35 hari pada umumnya. Namun, siklus menstruasi yang ideal adalah 28 hari. Hubungan seks tanpa kondom setiap saat selama siklus menstruasi tidak meniadakan risiko hamil, baik selama menstruasi, tepat setelah menstruasi, atau kapan saja.

Banyak dari kita mungkin bertanya-tanya, “Apakah aman berhubungan seks setelah haid?” Idealnya, tidak ada terminologi ‘waktu aman’ berhubungan seks tanpa menggunakan kontrasepsi di bulan tersebut. Ada fase-fase selama seluruh siklus menstruasi saat kamu kemungkinan besar akan hamil dan kemungkinan besar tidak akan hamil.

Jika kamu berusaha menghindari kehamilan, kamu memiliki peluang minimal untuk hamil jika kamu berhubungan seks dalam tujuh hari pertama setelah menstruasi, saat sel telur tidak dilepaskan dari ovarium. Namun demikian, jika kamu memiliki siklus yang lebih pendek, kamu mungkin berovulasi sekitar waktu ini, sehingga diperlukan kontrasepsi yang tepat.

Jadi, sebenarnya pertanyaan kapan diperbolehkan berhubungan setelah haid agar tidak hamil, itu tak ada jawabannya. Sebab kapan pun itu kamu bisa melakukannya, hanya saja selalu ada kemungkinan untuk hamil. Untuk keamanan maksimal, perhatikan kapan waktu ovulasi dan tetap harus menggunakan alat kontrasepsi untuk berjaga ya. Good Luck!

Baca Juga: Kenapa Pria Cenderung Ingin Punya Pasangan Lebih Dari Satu? Ini 4 Alasannya


Novice