8 Hal Menarik Tentang Madura, Dari Karapan Sapi Hingga Clurit dan Carok


Budaya di Madura

Pulau Madura yang bentuknya mirip badan sapi terdiri atas empat kabupaten yaitu Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep. Karena hanya memiliki 4 kecamatan saja, sehingga keinginan Madura menjadi kabupaten gagal. Padahal Madura memiliki sejarah yang panjang dengan kehidupan keislaman dan keseniannya yang khas.

Sejarah panjang itu diketahui dari diangkatnya Aria Wiraraja sebagai adipati pertama di Madura oleh Raja Kertanegara dari Singosari. Pemerintahannya ada di Batuputih, Sumenep. Selain sejarah perjuangan yang panjang, ada hal menarik dan terkenal yang saya ingat dari pulau ini. Apa sajakah?

1. Karapan Sapi

Karapan Sapi di Madura

Sesuatu yang khas dan identik dengan Madura adalah karapan sapi. Karapan sapi ini dilakukan pada bulan Agustus dan September dan akan dilombakan final bulan September atau Oktober di eks Karesidenan, Pamekasan untuk memperebutkan piala gubernur.

Istilah Karapan berasal dari kata kerap atau kirap yang artinya berangkat dan dilepas secara bersama-sama atau berbondong-bondong. Atau dari bahasa Arab, kirabah yang artinya persahabatan.

Sejarah karapan sapi dilatarbelakangi tanah Madura yang kurang subur sehingga banyak yang beralih profesi sebagaai nelayan dan peternak sapi. Diceritakan sosok Pangeran katandur atau Syeh Ahmad Baidawi mengenalkan cara bercocok tanam dengan menggunakan sapi untuk membajak sawah.

Dalam lomba tersebut, sepasang sapi menarik sejenis kereta dari kayu tempat joki berdiri dan mengendalikan pasangan sapi itu. Pasangan sapi dipacu untuk adu cepat melawan pasangan-pasangan lain. trek pacuannya sekitar 100 meter dan waktu lombanya sekitar 10 detik sampai satu menit. Karapan sapi tidak sekedar perlombaan tapi mengandung nilai-nilai luhur dalam kehidupan bermasyarakat seperti kerja keras, kerja sama, sportivitas, persaingan dan ketertiban.

2. Sate Madura

Penjual sate Madura (sinergimadura.com)

Makanan khas berupa sate ayam dengan bumbu sate ini dijual berkeliling dan mangkal di berbagai wilayah di negeri ini. Ini dikarenakan budaya orang Madura yang suka merantau. Sate ayam madura memiliki Bumbu kacang yang berminyak, sangat sedap untuk dinikmati.

Terkait sate madura ini, istri dan anak saya awalnya tidak begitu tertarik. Namun, karena butuh lauk dan anak ingin makan sate ayam, saya pun mendatangi penjual sate ayam dan membeli. Ketika  selesai menikmati sate tersebut, komentar istri saya, enak dan murah. Besok beli lagi ya. Oh ya, bukan hanya sate ayam, ada juga sate kambing.  Yang jelas sate madura dijual di mana saja, ada perantau asal madura.

3. Pulau penghasil garam

Proses penjemuran garam di Madura (1001indonesia.net)

Pulau Madura dikenal sebagai pulau garam. Sebab Madura memiliki produksi garam terbesar di Indonesia. Sebagai pulau penghasil garam, Madura memiliki tambak garam rakyat di hampir setiap kabupaten. Ini dikarenakan kepekatan air laut di perairan sungai dan muara dengan kandungan mineral garam yang tinggi. Garam diperoleh lewat proses penjemuran guna memanen kristal garam laut sebelum diolah untuk industri dan konsumsi.


Like it? Share with your friends!

Explorer

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *