6 Tips Memilih Asuransi Perjalanan, Jangan Sampai Resiko Ditanggung Sendiri!


Ilustrasi asuransi perjalanan (pixabay.com/Tumisu)

Siapa di sini yang sering travelling? Domestik atau luar negeri? Jika kamu membeli tiket pesawat terbang, beberapa tahun belakangan perusahaan penyedia menawarkan opsi tambahan untuk membeli asuransi perjalanan. Seberapa sering kamu memilih opsi tersebut?

Asuransi perjalanan (travel insurance) adalah salah satu jenis asuransi yang memberikan perlindungan selama kita melakukan perjalanan baik dalam maupun luar negeri. Umumnya, asuransi perjalanan ini dijual di situs perusahaan asuransi, situs booking pesawat, situs booking hotel, atau di bandara.

Di beberapa negara, asuransi perjalanan sudah menjadi syarat wajib bagi pengunjung ketika mengajukan visa, contohnya 25 negara yang tergabung dalam Visa Schengen.

Jenis asuransi perjalanan

Umumnya ada dua jenis asuransi yang ditawarkan, pertama adalah program single trip yang dapat menjamin untuk satu kali perjalanan dengan kurun waktu tertentu (biasanya akan menjamin hingga maksimum 180 hari per perjalanan). Ada juga program tahunan, yaitu program asuransi yang dapat menanggung atau menjamin setiap perjalanan maksimum 90 (sembilan puluh) hari/ perjalanan sepanjang tahun.

Beberapa orang melakukan perjalanan dengan tujuan untuk liburan, tapi ada juga yang melakukan perjalanan untuk menemui sanak saudara. Ada lagi orang yang melakukan perjalanan demi kepentingan bisnis. Nah, kamu bisa memilih asuransi terkait tujuan saat melakukan perjalanan. Jika tujuan perjalanan untuk tujuan wisata atau traveling, maka bisa memilih asuransi perjalanan wisata. Namun, jika tujuan wisatanya untuk perjalanan bisnis, maka pilihlah asuransi perjalanan bisnis.

Baca Juga:

Manfaat yang bisa diperoleh dari asuransi perjalanan

Asuransi perjalanan memiliki manfaat yang dapat membantu melindungi kamu dari risiko finansial yang mungkin terjadi selama perjalanan. Berikut beberapa manfaat asuransi perjalanan yang bisa kamu dapatkan

  1. Perlindungan medis. Kamu akan mendapatkan manfaat pengobatan di luar negeri, baik berupa penggantian biaya pengobatan (hospital benefit) maupun santunan tunai harian untuk rawat inap di luar negeri (cash plan).
  2. Bantuan darurat. Menghadapi masalah di negeri orang pasti tidak menyenangkan. Asuransi perjalanan memberikan bantuan darurat jika kamu menghadapi hal tak terduga yang tidak menyenangkan di luar negeri. Bantuan darurat ini mencakup evakuasi medis, pemulangan jenazah, dan 24 jam hotline bantuan darurat.
  3. Manfaat kecelakaan. Jika kamu mengalami kecelakaan di luar negeri, maka asuransi perjalanan akan memberikan santunan kecelakaan dan santunan cacat permanen.
  4. Manfaat kunjungan dan perawatan. Manfaat ini memberikan penggantian biaya untuk satu orang kerabat atau keluarga untuk tinggal bersama atau melakukan perjalanan bersama jika nasabah dirawat di luar negeri.
  5. Ketidaknyamanan perjalanan. Risiko yang juga mengintai seseorang bila bepergian ialah risiko barang rusak atau hilang, serta keterlambatan penerbangan. Dengan memiliki asuransi perjalanan, maka kamu akan memperoleh perlindungan atas kerusakan dan kehilangan bagasi, uang, dan dokumen yang hilang selama perjalanan, atau luka akibat huru-hara atau terorisme. Kemudian, kamu akan memperoleh santunan untuk keterlambatan penerbangan dan bagasi, serta perlindungan atas pembatalan perjalanan.
  6. Perlindungan rumah. Mengganti biaya kerugian akibat kebakaran rumah beserta isinya ketika nasabah melakukan perjalanan.

Baca Juga:

Tips memilih asuransi perjalanan

Berikut ini adalah beberapa tips dan trik yang bisa kamu ketahui untuk memilih asuransi perjalanan terbaik, baik untuk perjalanan internasional maupun domestik. Agen asuransi juga wajib tahu agar dapat memberikan arahan yang lebih solutif kepada nasabah dalam memilih produk asuransi perjalanan atau travel insurance terbaik ini.

1. Perhatikan Reputasi Perusahaan dengan Produk Ahlinya

Untuk memilih asuransi perjalanan internasional, kamu perlu memastikan bahwa perusahan asuransi tersebut telah terdaftar dan diakui di European Union List. Dengan demikian, apabila kamu ingin memiliki asuransi perjalanan sebagai persyaratan pembuatan Visa Schengen, tidak akan menemui kendala.

Selain itu, baik perusahaan serta agen asuransi yang menawarkan asuransi perjalanan internasional tersebut juga wajib memahami produk yang ditawarkan dengan baik, termasuk keunggulan dan manfaat-manfaat perlindungan pastinya, tidak over-promising, dan terbuka saat memberikan penjelasan.

2. Pilih Asuransi Perjalanan dengan Fitur Online

Di era kemudahan teknologi seperti sekarang ini, memilih asuransi perjalanan terbaik bukanlah sebuah hal yang merepotkan. Hanya bermodalkan smartphone dan aplikasi, kamu sudah bisa memiliki asuransi perjalanan terbaik. Tak hanya itu, kemudahan ini juga akan mendukung nasabah yang ingin melakukan proses klaim secara paperless pula.

3. Cek Besaran Manfaat Perlindungan yang Ditawarkan

Kamu yang akan membeli premi asuransi perjalanan, juga harus meneliti dengan detail terkait manfaat perlindungan apa saja yang ditanggung. Maka dari itu, pihak asuransi maupun agennya juga harus transparan sehingga calon nasabah dapat mengetahui besaran manfaatnya dengan pasti.

Kamu juga wajib untuk membaca dan memilih travel insurance dengan syarat dan ketentuan yang sudah tertulis jelas dan rinci daripada yang terbatas penjelasannya, tanpa ada terms & conditions yang pasti. Hal ini bisa dilakukan dengan membaca dan mempelajari informasi yang tersedia di website atau melakukan konsultasi dengan agen asuransi maupun konsultan perjalanan.

4. Pahami Waktu Perlindungan

Waktu perlindungan disesuaikan dengan periode perjalanan sejak awal keberangkatan sampai tiba kembali di kota asalnya. Poin ini sangat penting juga untuk dipahami dengan menentukan terlebih dahulu berapa lama akan bepergian.

5. Ketahui Luas Perlindungan dan Fasilitas

Kamu juga harus mengetahui luas perlindungan yang diberikan. Hal ini sangat diperlukan, terutama untuk perjalanan jauh dan panjang. Luas perlindungan dan fasilitas asuransi perjalanan dapat bervariasi tergantung pada jenis polis yang kamu pilih dan perusahaan asuransi yang kamu gunakan.

Namun, kamu bisa mengecek terlebih dahulu apakah asuransi yang ditawarkan mencakup hal-hal umum seperti; Perlindungan medis, evakuasi medis, pemulangan medis, Pembatalan perjalanan, Keterlambatan perjalanan, Kehilangan bagasi, Tanggung jawab sipil, dan bantuan darurat.

6. Hindari Membeli Asuransi Perjalanan Secara Mepet

Jika kamu sudah punya rencana kapan waktunya untuk bepergian, kamu bisa membeli asuransi perjalanan jauh hari sebelumnya. Dengan demikian, kamu punya waktu yang banyak untuk memilih travel insurance. Tujuannya adalah agar produk yang dipilih sudah sesuai, serta juga sudah memahami secara rinci mengenai isi polis asuransi perjalanan yang akan disepakati sejak awal.

Itulah enam tips memilih asuransi perjalanan dan manfaatnya. Pastikan perjalanan kamu terlindungi dengan baik dengan asuransi yang kamu beli.

Baca Juga: Melahirkan Caesar ERACS Pakai BPJS, Gratis dan Caranya Mudah!


0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *