Daftar Peraih Penghargaan BRI Liga 1 Musim 2022/2023, Matheus Pato Dapatkan Double Award


BekelSego – BRI Liga 1 Indonesia musim 2022/2023 telah resmi selesai, pada musim ini klub berjuluk Juku Eja keluar sebagai juara dengan raihan 75 poin. Mereka sukses mengungguli 2 klub raksasa pulau Jawa yakni Persija dengan 66 poin, dan Persib dengan 62 poin.

Selain PSM, beberapa klub, pemain sepak bola, pelatih sampai wasit juga mendapatkan penghargaan dalam nominasi yang berbeda. Berikut daftarnya:

1. Matheus Pato Mendapatkan Double Awards

Pato menjadi salah satu pemain Brazil yang telah menunjukkan taringnya sejak kompetisi Piala Presiden tahun 2022 lalu, dengan Borneo FC dia sukses menyabet penghargaan sebagai top skorer.

Keganasan Pato terus berlanjut sampai liga 1 resmi digelar, pemain yang pernah membela Daejeon Hana ini sukses meraih gelar top skorer BRI Liga 1 Musim 2022/2023 dengan raihan 25 gol dan 3 asis.

Selain mendapatkan penghargaan sebagai top skorer, Pato juga memenangkan nominasi Best Goal Of The Season. Dengan 2 penghargaan yang didapatkannya, pria berusia 27 tahun ini berhak mendapatkan hadiah berupa uang sebesar 250 juta.

2. Best Referee Diraih Bangbang Syamsudar

Bangbang merupakan wasit yang dulunya menjadi pemain sepak bola. Pria yang pernah berfoto dengan Jose Mourinho ini menyelesaikan studinya di Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan UPI.

Selain menjadi wasit, dia juga aktif menulis karya ilmiah. Salah duanya berjudul Football Referee Anxiety Level In Menpora Cup dan Pendapatan Wasit dan Asisten Wasit Liga 1 Shopee 2020/2021 di masa Pandemi Covid-19.

Salah satu prestasi luar biasa Bangbang yakni pernah menjadi wasit di ajang Piala Asia U-23 2022. Dengan raihan best referee award yang didapatkannya, Bangbang mendapatkan hadiah berupa uang berjumlah 100 juta.

3. Best Coach Dimenangkan Pelatih PSM Makassar

Bernardo Tavares menjadi salah satu pelatih yang cukup cemerlang di liga Indonesia musim ini. Sebab pelatih asal Portugal ini sukses menghantarkan klub PSM juara, padahal dari awal musim PSM sama sekali tidak diunggulkan, terlebih lagi prestasi mereka di musim 2020/2021 jauh dari kata bagus.

Kunci Tavares dalam memainkan PSM ada dalam racikannya memoles pemain-pemain muda & pemain non-bintang. “Jika tidak ada pemain dari liga 1 (yang mau bergabung dengan PSM), kami akan mencoba untuk mendapatkan pemain bagus dari liga 2. Dan juga pemain dari akademi. Saya melakukan banyak percobaan.”

Dengan prestasi yang diraihnya sebagai pelatih terbaik di musim 2022/2023, pelatih yang pernah masuk dalam tim scouting FC Porto ini berhak mendapatkan uang sebesar 150 juta.

Baca Juga:

4. Bhayangkara FC Dapatkan Gelar Tim Fairplay

Bhayangkara FC resmi mengakhiri Liga 1 dengan bertengger di posisi 7 di bawah Persebaya yang hanya terpaut 1 poin. Meski tidak masuk top 5 di musim ini, nyatanya mereka tetap bisa menjadi salah satu tim berprogres baik jika dilihat dari permainan, jumlah gol, dan pencapaian tim.

Selain sukses mendatangkan pemain asing top, mereka juga sukses mendapatkan gelar sebagai Tim Fairplay di musim ini. “Terima kasih untuk seluruh suporter dan pendukung tim Bhayangkara FC, sehingga kami terpilih sebagai tim Fairplay of the Season BRI Liga 1 2022/2023.” Ungkap salah satu pemain Bhayangkara sebagai ucapan terima kasih mereka. Dengan raihan ini Bhayangkara FC mendapatkan apresiasi berupa uang 100 juta.

5. Best Player Dimenangkan oleh Wiljan Pluim

Wiljan Pluim selaku salah satu pemain yang sudah 5 tahun lebih membela PSM, akhirnya dia memenangkan nominasi pemain terbaik BRI Liga 1 musim 2022/2023. Pluim berhasil menjadi pemenang setelah menyingkirkan Marc Klok, Kudela dan Lillipaly, dan berhak mendapatkan hadiah berjumlah 150 juta.

Sejauh ini sampai laga terakhir PSM, Pemain yang pernah membela Vitesse ini telah berhasil memainkan 27 laga dengan catatan 11 gol dan 10 asis dalam gelaran BRI Liga 1 2022/2023. Melihat statistiknya yang cemerlang, Pluim kemungkinan akan dikontrak lebih panjang oleh PSM sampai beberapa tahun ke depan.

6. Rio Fahmi Sebagai Best Young Player

Persija dikenal sebagai salah satu tim yang sering memainkan pemain muda selain Persebaya. Tercatat setidaknya ada sekitar lebih dari 6 pemain berusia di bawah 23 tahun yang sudah debut dengan skuad Persija.

Salah satu yang mencolok adalah Rio Fahmi, dia sudah mencatatkan 30 pertandingan dengan total 2.050 menit bermain serta mencatatkan 1 gol, 2 asis, 34 tekel, 58 intersep, dan 23 clearance untuk tim Ibu Kota.

Dengan statistik yang dimilikinya, Rio berhasil mengalahkan nominator lain dan berhak mendapatkan hadiah uang sebesar 150 juta. 

Baca Juga: Laku Keras, 3 Pemain Serbia ini Dirumorkan Akan Bergabung Dengan Klub Liga 1

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.


One Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  1. Heyа i am for the first time here. I came across this board and I find It truly useful & it helped mе out
    much. I hope to gÑ–ve something back and heâ…¼p others like you aided
    me.