5 Kuliner Khas Jepang Yang Populer dan Laris Manis di Indonesia


Kuliner khas Jepang yang populer dan laris

Selain terkenal sebagai negara dengan sopan santun dan ramah tamah yang tinggi, Jepang juga terkenal akan kulinernya yang lezat dan nikmat. Saking terkenalnya, kuliner Jepang ini juga tersebar ke beberapa negara, baik itu cara pembuatan makanannya maupun disebarkan langsung oleh orang Jepang itu sendiri. Termasuk di Indonesia.

Di Indonesia, kuliner Jepang sangatlah populer dan laris manis. Baik restoran dengan menu utama Japanese food maupun jajanan Jepang yang dijual di beberapa stand, semuanya diserbu pelanggan dan laris manis. Berikut lima kuliner khas Jepang yang populer dan laris manis di Indonesia.

1. Onigiri

Onigiri (pixabay.com/subarasikiai)

Kuliner khas Jepang yang populer dan laris pertama adalah onigiri. Bisa dibilang, makanan yang satu ini adalah ‘arem-arem’-nya Jepang. Ya, karena bentuknya mirip sekali dengan Arem-Arem khas Indonesia. Ada dua perbedaan antara Arem-Arem dan Onigiri, yaitu: Arem-arem dibungkus dengan daun pisang dan hanya dimakan nasinya saja, sedangkan Onigiri dibungkus dengan rumput laut dan keduanya bisa dimakan.

Arem-arem isiannya adalah Tempe, kentang, dan daging ayam. Sedangkan Onigiri lumayan banyak isiannya, ada daging ayam, tuna, telur, abon, sosis, dan lain-lain. Di Indonesia sendiri, Onigiri baru diperjualbelikan di supermarket-supermarket tertentu. Harganya pun lumayan murah, sekitar Rp. 8.000-an per porsinya.

Jika kalian ingin buat sendiri di rumah juga bisa lho, karena cara pembuatan onigiri ini sangatlah mudah. Kalian hanya tinggal membentuk nasi menjadi segitiga dan kemudian tambahkan isian sesuai selera kalian. Jangan lupa juga untuk dikukus selama beberapa menit sebelum dinikmati.

Baca Juga:

2. Takoyaki

Takoyaki (pixabay.com/takedahrs)

Makanan ini terbuat dari tepung terigu, berbentuk bulat seperti bola dan bila di Jepang isian utamanya adalah gurita. Di Indonesia varian isian takoyaki bermacam-macam, ada crab stick, mozzarella, sosis, bakso, cumi-cumi, gurita, dan telur.

Takoyaki di Indonesia juga mudah untuk ditemui, baik di restoran maupun stand-stand makanan kaki lima. Harganya pun juga bervariasi, berkisar antara Rp. 5.000 hingga Rp. 20.000. Takoyaki tidak lengkap rasanya bila tidak ditambahkan bawang goreng dan mayonnaise sebagai cita rasa yang khas.

3. Sushi

Sushi (pixabay.com/Einladung_zum_Essen)

Sushi ini mirip dengan Onigiri, hanya saja ukuran dan isiannya berbeda. Sushi lebih kecil ukurannya, dan isiannya adalah daging yang mentah. Bagi yang pertama kali mencoba, pasti kalian mengira bahwa makanan ini menjijikkan karena isiannya adalah daging mentah, iya  kan?

Memang, itu sudah menjadi tradisi dan kebiasaan orang Jepang dalam mengonsumsi daging mentah. Terutama mengonsumsi daging mentah yang diolah dengan sushi. Isian dari Sushi tersebut bervariasi, ada salmon, crabstick, timun, wortel, sosis, keju, cumi, udang, dan gurita. Tapi terkadang, di Indonesia, sushi juga bisa dihidangkan dengan daging yang matang.

Sama seperti takoyaki, sushi juga bisa kalian temui di berbagai restoran Jepang di Indonesia dan stand-stand Japanese food. Harganya juga bervariasi, berkisar antara Rp. 10.000 hingga bahkan ada yang mencapai Rp 100.000-an.

Jika kalian ingin membuat sushi sendiri juga mudah lho. Cukup siapkan nasi dengan porsi kecil dan kemudian digulung, serta tambahkan isian di atas atau di dalam nasi porsi kecil tersebut. Bisa mentah atau bisa juga matang.

4. Gyoza

Gyoza (pixabay.com/PerfectLinks)

Jika di China terkenal dengan dimsum, maka di Jepang terkenal dengan nama Gyoza. Gyoza adalah pangsit buatan Jepang, yang bentuknya mirip seperti pastel. Isian dari gyoza sendiri hanya ada 3, yaitu daging ayam, daging, babi, dan daging sapi.

Biasanya, gyoza juga dapat ditemui di beberapa restoran Japanese food di Indonesia. Harganya pun berkisar antara Rp. 10.000 hingga Rp. 45.000.

Baca Juga:

5. Ramen

Ramen, salah satu kuliner khas Jepang yang populer dan laris (pixabay.com/allybally4b)

Yang satu ini adalah yang paling banyak digemari dan paling laris, selain sushi. Selain cita rasa  kuahnya yang begitu segar dan melegakan, tekstur mie-nya pun juga lembut dan gurih. Ramen emang selalu menjadi hidangan utama di Jepang, dan di Indonesia juga menjadi menu utama di restoran Japanese food. Selain direbus, ramen juga bisa digoreng lho.

Topping nya pun juga macam-macam, dan biasanya selalu ada telur matang sebagai pelengkapnya. Topping nya diantara lain adalah ayam katsu (karaage), ebi furai (udang), jagung, nori, dan gyoza. Bagi kalian penyuka pedas, kalian bisa menentukan level kepedasan sesuai selera kalian. Di Indonesia, harga ramen berkisar antara Rp. 15.000 hingga Rp. 30.000. Ramen rebus yang paling banyak digemari adalah Shoyu Ramen dan Miso Ramen. Sedangkan untuk yang goreng biasanya adalah Curry (kare) Fried Ramen.

Ramen Goreng (pixabay.com/joannawielgosz)

Itulah dia daftar lima kuliner khas Jepang populer dan laris manis di Indonesia. Semoga bisa menjadi referensi bagi kalian para pemburu kuliner dalam mencari kuliner-kuliner yang viral maupun yang populer.

Baca Juga: Resep Onigiri Tuna Mayo, Makanan Khas Jepang Yang Cocok Untuk Sarapan!

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.


Novice

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *