News

Jadi Klub Baru Ramadhan Sananta, Berikut Profil dan Prestasi DPMM FC Asal Brunei

Ramadhan Sananta saat ini bermain di klub Persis asal Kota Solo. Selama membela Persis Solo, Ramadhan Sananta telah bermain sebanyak 29 kali dengan mencetak 5 gol dan 2 asis atau umpan yang menjadi gol. Sebelum membela klub kebanggaan warga Solo, Ramadhan Samanta pernah bersinar bersama PSM Makassar.

Musim 2025/26 nanti, Sananta tidak lagi membela klub asal Jawa Tengah bagian selatan ini. Sananta resmi dikontrak klub Brunei Darussalam yakni DPMM FC. Sananta menolak bergabung dengan klub mapan peserta liga Indonesia yakni Persija Jakarta. Sananta mantap untuk berkarir di luar negeri yakni ke klub ibukota Brunei, Bandar Seri Bangawan yakni Duli Pangeran Muda Mahkota Foitball Club atau biasa disingkat DPMM FC.

Untuk lebih jelas mengenal klub baru Ramandan Sananta, mari kita simak penjelasan dalam tulisan berikut ini.

Profil Klub DPMM FC

Klub Brunei Darussalam ini memiliki nama lengkap Duli Pangeran Muda Mahkota Football Club yang biasa disingkat DPMM FC. Klub milik Pangeran Brunei ini berasal dari ibukota negara yakni Bandar Seri Begawan.

Klub DPMM FC awalnya klub perguruan tinggi yang berdiri di tahun 1994. Seiring berjalannya waktu, klub berubah menjadi profesional di tahun 2000. Setelah menjadi klub profesional, DPMM mengikuti liga Brunei. Tim berkandang di stadion Sultan Hassanal Bolkiah. Kapasitas stadion yakni 28. 000 tempat duduk.

Klub sepak bola ibukota Brunei Darussalam tersebut dimiliki oleh Pangeran Al-Muhtadee Billah Bolkiah, yang merupakan anak dari sultan Brunei yakni Sultan Hassanal Bolkiah. Klub DPMM saat ini dilatih Steve Kean dari Inggris yang pernah menangani klub liga Premier Inggris yakni Blackburn Rovers. Kedatangan Steve Kean benar-benar membuat klub ini lebih berprestasi dibanding tahun-tahun sebelum kedatangan Kean.

Klub juga memiliki jersey kebanggaan yakni merah hitam sebagai kostum utama untuk laga kandang dan kuning hitam sebagai kostum tandang.

Baca Juga:

Prestasi Klub DPMM FC

Klub yang berbasis di kota Bandar Seri Begawan ini memiliki prestasi yang membanggakan. Klub pernah bermain di beberapa liga di Asia Tenggara. Klub pernah bermain di liga Brunei, liga Malaysia dan kini di liga Singapura.

Sebagai klub profesional di awal tahun 2000, DPMM FC bergabung dengan liga Brunei. Klub baru Ramadhan Sananta ini menjuarai Liga Utama Brunei sebanyak dua kali di tahun 2002 dan 2004. Menjuarai Piala FA tahun 2004 dan menjuarai Piala Super Brunei tahun 2002 dan 2004.

Sejak tahun 2005, klub DPMM FC keluar dari Liga Brunei dan memilih bergabung ke Liga Utama Malaysia yang merupakan kasta kedua dalam hierarki kompetisi sepakbola di liga Malaysia. Setahun kemudian klub promosi ke Liga Super Malaysia. Pada musim perdana bermain di kasta tertinggi liga Malaysia, DPMM langsung menggebrak dan finish di peringkat 3 musim 2006/2007. Musim berikutnya yakni 2007/2008, klub hanya menempati peringkat 10.

Akhirnya, klub memilih keluar dari kompetisi liga Malaysia dan bergabung dengan liga Singapura di tahun 2009.

Sayang, 30 September 2009 Brunei dihukum FIFA dan seluruh hasil pertandingan DPMM FC 2009 dihapus. Padahal di tahun tersebut klub menjuarai Piala Liga Singapura dengan mengalahkan Singapore Armed Forces FC dengan adu pinalti setelah bermain dengan skor imbang 1-1.

Setelah 20 bulan, hukuman FIFA pada Brunei dicabut dan DPMM kembali gabung ke Liga Singapura tepatnya tahun 2012. Bergabungnya DPMM ke liga Singapura berawal dari keikutsertaan dalam piala Singapura sejak 2004.

Klub menjadi tim kuat di liga Singapura setelah pelatih Steve Kean bergabung di tahun 2014. Ini menjadikan klub asal Brunei sukses dengan menjuarai liga tersebut.

Baca Juga:

Prestasi klub di liga Singapura yakni menjadi juara dua kali yakni tahun 2015 dan 2019, setelah sebelumnya menjadi runner up dua kali di tahun 2012 dan 2014.

Kejayaan DPMM di Singapura juga membuat pemain asal Brasil yakni Rodrigo Tosi menjadi topskor liga sebanyak tiga kali dengan membela DPMM di tahun 2014, 2015 dan 2016 dengan mencetak 24, 21 dan 20 gol. Saat juara 2019, pemain DPMM juga menjadi topskor dengan 21 gol yakni Andrey Varankow.

Untuk musim 2025/2026, klub DPMM FC kembali akan bermain di Liga Super Malaysia.

Demikian profil klub DPMM FC asal Brunei Darussalam yang bakal menjadi tempat bermain Pemain Timnas Indonesia yakni Ramadhan Sananta. Semoga menambah informasi dan salam literasi.

Baca Juga: Deal! Buriram United FC Jadi Klub Baru Shayne Pattynama. Ini Profil Lengkapnya

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button