BekelSego – Sempat dikabarkan oleh salah satu media sepak bola instagram bernama @kandaboll apabila Persebaya tengah mengincar bek asal Serbia bernama Marko Mijailovic. Karena gagal mendapatkan Marko, Persebaya mencoba cara lain dengan mendatangkan bek yang masih berasal dari Serbia bernama Dusan Stevanovic.
Info soal pemberitaan bergabungnya Dusan ke Persebaya diunggah oleh akun instagram bernama @fakkball pada Senin siang (17/4). Dalam story di akun Instagramnya, dia mengunggah gambar Dusan sembari menulis kalimat berbunyi, “Deal, Dusan Stevanovic sepakat gabung Persebaya untuk menggantikan Leo Lelis.”
Sesuai dengan tulisan yang ditulis oleh admin akun tersebut, perburuan Persebaya akan bek asal Serbia itu disebabkan karena hengkangnya Leo Lelis dari Persebaya yang dirumorkan akan bergabung dengan salah satu klub liga 1.
Untuk semakin mengetahui sepak terjang Dusan Stevanovic, berikut penjelasan lengkapnya:
Dusan merupakan pesepakbola muda asal Serbia yang usianya masih 26 tahun. Pria kelahiran Ňis tanggal 22 Juni 1996 ini memiliki tinggi 1,86 meter dan berposisi sebagai bek tengah.
Pada musim 2016/2017 Dusan bermain untuk dua klub berbeda, di awal musim Dusan bergabung dengan klub asal Montenegro bernama FK Lovcen. Di klub ini Dusan berhasil memainkan 11 pertandingan di kompetisi liga 1 Montenegro dengan catatan 686 menit bermain, dan 2 laga di Piala Montenegro dengan total 148 menit main.
Di akhir musim 2016/2017, Dusan bergabung dengan klub Serbia bernama FK Dinamo Vranje sampai akhir musim 2017/2018 dengan status free transfer.
Dengan klub berlogo warna kuning ini, Dusan mencatatkan 33 laga dan satu gol dengan total 2.824 menit bermain di Liga 2 Serbia. Sedangkan di Piala Serbia, Dusan hanya memainkan 1 pertandingan dengan total 90 menit.
Bisa dikatakan pria yang bergabung dengan agensi GSU ini adalah tipe pemain sepak bola nomaden, sebab hampir setiap musim Dusan selalu bermain dengan klub yang berbeda-beda.
Di musim 2018/2019, Dusan bergabung dengan klub FK Radnik Surdulica, klub ini pernah dibela salah satu pemain Indonesia bernama Witan Sulaiman yang sekarang berstatus sebagai pemain Persija.
Dengan klub FK Radnik Surdulica, Dusan sering dipilih sebagai bek utama dan beberapa kali dia berkontribusi langsung dalam proses cetak gol.
Baca Juga:
-
- Market Value dan Statistik 3 “Bule Ganteng” Yang Membela Timnas Indonesia Senior
- Batal Ikut Piala Dunia U-20, Ini Keputusan Yang Diambil 3 Pemain Keturunan Asal Belanda
- Perempat Final Liga Champions: Duel Guardiola vs Tuchel yang Selalu Menarik
- Samai Klub Inggris, Papua Football Academy Terapkan Child Safeguarding Policy Pertama di Indonesia
Di musim 2018/2019 sampai musim 2020/2021. Dusan sudah memainkan 82 pertandingan dan menorehkan 3 asis di liga 1 Serbia dengan total menit main sekitar 6.691 menit. Sedangkan di kompetisi Piala Serbia, Dusan memainkan 6 pertandingan dengan total 466 menit bermain.
Dua musim setelah itu, Dusan kembali berpindah klub dan memutuskan untuk membela klub Serbia lain bernama FK Vojvodina Novi Sad pada musim 2021/2022.
Dengan klub berlogo bintang ini, Dusan berhasil memainkan 24 laga dan 1 gol di Liga 1 Serbia dengan raihan 2.071 total menit bermain, lalu di kompetisi lain Dusan memainkan 4 laga di ajang Liga Super Serbia dengan raihan 352 menit bermain.
Pada ajang Piala Serbia, Dusan memainkan 3 laga dengan total 176 menit main. Dan dengan klub inilah Dusan mencicipi laga internasional antar klub di kompetisi UECL Qualifiers menghadapi klub raksasa Lithuania bernama FK Panevezys, dan klub raksasa Austria bernama LASK dalam 4 laga dengan raihan 360 menit main.
Sejak tanggal 6 september 2022, pemain yang memiliki market value 6,08 miliar ini kembali bergabung dengan klub FK Radnik Surdulica. Namun, sejauh ini di musim 2022/2023, Dusan hanya memainkan 16 laga dengan catatan menorehkan 1 gol dan 1.306 menit main di liga 1 Serbia, serta mecatatkan 1 laga di Piala Serbia dengan total 45 menit bermain.
Baca Juga: Laku Keras, 3 Pemain Serbia ini Dirumorkan Akan Bergabung Dengan Klub Liga 1
BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.
0 Comments