Pendidikan

14 Tokoh Fisika Terkenal Beserta Penemuannya, Mampu Mengubah Dunia!

Fisika adalah ilmu yang mempelajari alam semesta dari skala terkecil hingga terbesar, dari partikel subatomik hingga galaksi-galaksi.

Banyak konsep dalam fisika yang mendasari kehidupan modern, seperti listrik, magnetisme, mekanika, hingga teori relativitas.

Dalam mempelajari fisika, memahami tokoh-tokoh yang berkontribusi besar dalam ilmu ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas dan inspirasi bagi para pelajar. Kontribusi mereka tidak hanya memperluas pengetahuan kita, tetapi juga meletakkan dasar bagi teknologi dan kemajuan yang kita nikmati saat ini. Berikut beberapa dari tokoh fisika yang terkenal beserta penemuan dan teorinya.

1. Albert Einstein

Albert Einstein lahir di Ulm, Kerajaan Württemberg, Jerman pada tanggal 14 Maret 1879 dan meninggal di Princeton, New Jersey, Amerika Serikat pada tanggal 18 April 1955.

Ia adalah ilmuwan fisika terbesar dalam abad ke-20 yang mengemukakan teori relativitas, yang dibagi menjadi: Teori Relativitas Khusus (1905), yang memperkenalkan konsep (kesetaraan massa-energi) dan Teori Relativitas Umum (1915), yang menjelaskan gravitasi sebagai kelengkungan ruang-waktu.

Einstein juga berkontribusi pada pengembangan mekanika kuantum melalui penjelasannya tentang efek fotolistrik, yang membuatnya meraih Hadiah Nobel Fisika pada tahun 1921.

Untuk menghargai atas jasa-jasanya, sebuah satuan dalam fotokimia dinamai Einstein, sebuah unsur kimia dinamai einsteinium, dan sebuah asteroid dinamai 2001 Einstein.

Baca Juga:

2. Nikola Tesla

Nikola Tesla, seorang ilmuan dan penemu Serbia-Amerika, adalah tokoh penting dalam pengembangan teknologi listrik. Ia mengembangkan sistem tenaga listrik tiga fase yang membentuk dasar kelistrikan modern. Tesla juga memiliki kontribusi besar dalam bidang transmisi nirkabel, mesin listrik, dan penemuan lainnya.

3. Marie Curie

Marie Curie, seorang tokoh fisika dan kimia dari Polandia-Prancis, adalah wanita pertama yang memenangkan penghargaan Nobel dalam dua bidang yang berbeda, yaitu fisika dan kimia. Penelitiannya tentang radioaktivitas membantu memahami sifat dan penggunaan zat radioaktif dalam berbagai aplikasi medis dan industri.

4. Alexander Graham Bell

Alexander Graham Bell lahir di Edinburgh, Skotlandia, Inggris pada tanggal 3 Maret 1847 dan meninggal akibat komplikasi dari diabetes di Beinn Bhreagh, Nova Scotia, Kanada pada tanggal 2 Agustus 1922.

Ia merupakan seorang Ilmuwan, insinyur, Profesor di Boston University, Guru orang tuli dan bahkan penemu telepon. Ia juga termasuk pekerjaan terobosan dalam telekomunikasi optik, hydrofoils dan aeronautika. Pada 1888, Ia menjadi anggota pendiri dari National Geographic Society. Ia digambarkan sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah manusia.

5. Archimedes

Archimedes lahir di Syracuse, Sisilia pada tahun c.287 SM dan meninggal pada tahun c.212 SM di Syracuse. Ia adalah seorang ahli matematika Yunani, fisika, insinyur, penemu, dan astronom.

Dia populer karena pemikirannya yang cerdik, dan bertanggung jawab untuk mengembangkan banyak mesin inovatif. Ia terkenal karena merumuskan metode untuk menemukan volume yang tepat dari benda yang bentuknya tidak beraturan. Ia menemukan Archimedes ‘prinsip, Archimedes sekrup, Claw Archimedes dan Panas Sinar.

6. Galileo Galilei

Galileo Galilei lahir di Pisa, Toscana – Italia pada tanggal 15 Februari 1564 dan meninggal pada tanggal 8 Januari 1642 di Arcetri, Toscana – Italia. Ia adalah seoarang astronom, filsuf, dan fisikawan Italia yang memiliki peran besar dalam revolusi ilmiah.

Ia telah menyempurnakan teleskop, mengamati berbagai pengamatan astronomi dan juga dikenal sebagai seorang pendukung Copernicus mengenai peredaran bumi mengelilingi matahari. Galileo dianggap sebagai penyumbang terbesar bagi dunia sains modern, dan sering disebut sebagai “Bapak Astronomi Modern”, “Bapak  Fisika Modern’, dan “Bapak Sains”.

7. Georg Ohm

Georg Ohm lahir di Erlangen, Bavaria pada tanggal 16 Maret 1789 dan meninggal pada tanggal 6 Juli 1854 di Munich, Bavaria. Ia adalah seorang ahli fisika dan matematika. Ia menggunakan peralatan ciptaanya sendiri dan menemukan bahwa ada proporsionalitas langsung antara beda potensial diterapkan di konduktor dan resultan arus listrik, hubungan ini dikenal dengan Hukum Ohm.

8. John Dalton

John Dalton lahir di Eaglesfied, Cumberland, Inggris pada tanggal 6 September 1766 dan meninggal pada tanggal 27 Juli 1844 di Manchester, Inggris. Ia adalah seorang ahli kimia, ahli meteorologi dan fisikawan. Ia dikenal karena kepeloporannya dalam pengembangan modern teori atom, Hukum Proporsi, Hukum Daltn Tekanan Parsial, dan Daltonism.

9. Isaac Newton

Sir Isaac Newton lahir di Woolsthorpe-by-Colsterwoth, Lincolnshire pada tanggal 4 Januari 1643 dan meninggal pada tanggal 31 Maret 1727. Ia adalah seorang fisikawan, matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam, alkimiawan, dan teolog.

Ia adalah pengikut dari aliran heliosentris dan ilmuwan yang sangat berpengaruh sepanjang sejarah dan dikatakan sebagai bapak ilmu fisika klasik. Newton menjabarkan hokum gravitasi dan tiga hokum gerak yang mendominasi pandangan sains dalam karyanya.

10. Niels Bohr

Niels Bohr lahir di Kopenhagen, Denmark pada tanggal 7 Oktober 1885 dan meninggal pada tanggal 18 November 1862 di Kopenhagen, Denmark. Ia adalah ahli fisika dan pernah meraih hadiah Nobel Fisika pada tahun 1922. Ia menerapkan konsep kuantum yang menggambarkan bahwa atom tersusun dari inti atom yang dikelilingi oleh orbit elektron.

11. Thomas Alva Edison 

Thomas Alva Edison lahir di Milan, Ohio pada tanggal 11 Februari 1847 dan meninggal pada tanggal 18 Oktober 1931 di West Orange, New Jersey. Ia adalah penemu dan pengusaha yang mengembangkan banyak peralatan penting dan juga merupakan penemu pertama yang menerapkan prinsip produksi missal pada proses penemuan.

12. James Clerk Maxwell

Fisikawan teoretis Skotlandia ini adalah salah satu tokoh terpenting di abad ke-19. Maxwell terkenal karena merumuskan persamaan Maxwell, serangkaian empat persamaan yang menjelaskan bagaimana medan listrik dan magnet saling berhubungan dan bagaimana mereka menghasilkan gelombang elektromagnetik.

Penemuan ini menunjukkan bahwa cahaya adalah gelombang elektromagnetik, menyatukan listrik, magnetisme, dan optik ke dalam satu teori tunggal yang elegan.

13. Stephen Hawking

Stephen Hawking seorang tokoh fisika teoretis Inggris yang menjadi salah satu ilmuan terkemuka dalam bidang kosmologi dan fisika teoretis. Meskipun menghadapi tantangan fisik yang luar biasa akibat penyakit ALS, ia menghasilkan kontribusi penting dalam pemahaman tentang black hole, teori singularitas, dan asal-usul alam semesta.

Baca Juga:

14. Ada Lovelace

Ada Lovelace, seorang matematikawan Inggris, dianggap sebagai “ibu pemrograman komputer.” Pada abad ke-19, Lovelace mengembangkan konsep algoritma untuk mesin komputasi Charles Babbage dan menjadi salah satu orang pertama yang memahami potensi komputasi yang lebih luas.

Itulah beberapa tokoh fisika terkenal yang teori dan penemuannya masih digunakan saat ini. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: 10 Teknologi Canggih Yang Sudah Ada Sejak Dahulu, Sederhana dan Tepat Guna!

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button