Siapa nih yang ingin jadi polisi? Apakah kalian sudah mengetahui seluk beluk untuk menjadi polisi ? Minimal kalian harus mengetahui tugas pokok dan wewenang polisi republik Indonesia.
Markas besar Polri pada umumnya berada di tingkat pusat. Para polisi Indonesia di pimpin oleh Kapolri. Adapun tugasnya yaitu memimpin dan bertanggung jawab secara langsung kepada presiden.
Kalau di tingkat provinsi, kepolisian daerah memiliki sebutan berupa Kapolda. Pada urutan pangkat polisi untuk yang satu ini, tugasnya adalah sebagai penanggung jawab pada Kapolri.
Namun resor kepolisian di tingkat kabupaten panggil dengan sebutan Polres, dan pemimpinnya disebut sebagai Kapolres yang harus bertanggung jawab atas pekerjaannya kepada Kapolda.
Lalu kalau di tingkat kecamatan, sektor kepolisian ini namanya yaitu polsek. Sedangkan pimpinannya disebut dengan Kapolsek. Aparatur negara ini tugasnya adalah bertanggung jawab pada Kapolres. Inti tugas utama dari setiap urutan pangkat polisi sebenarnya sama, yaitu menjaga keamanan negara.
Urutan pangkat polisi di Indonesia itu ada 6, namun di setiap tahapnya terdapat beberapa golongan yang berbeda. Adapun urutannya yaitu ada Tamtama, Bintara, Bintara Tinggi, Perwira Pertama, Perwira Menengah, dan Perwira tinggi. Di bawah ini lebih lanjut dari jenjang pangkat kepolisian RI dari yang terendah hingga tertinggi.
1. Tamtama
Golongan Tamtama adalah jenjang terendah dalam kepangkatan Polri. Anggota yang memulai karir dari Tamtama biasanya bertugas di lapangan dengan fokus pada tugas-tugas operasional dasar. Berikut jenjang pangkat kepolisian untuk level Tamtama.
Ajun Brigadir Polisi
Pangkat selanjutnya yaitu Ajun Brigadir Polisi atau Abripol. Nama Abrip sendiri sudah mengalami perubahan sampai dua kali. Nama yang pertama adalah Kopral Kepala yang mana termasuk dalam personel militer terbaik di dunia.
Kemudian nama perubahan yang ke dua adalah Bhayangkara Utama I. Pangkat ini merupakan yang tertingi di kelas Tantama dan masih di bawah Bintara.
Ajun Brigadir Polisi Satu (First Police Brigadier Adjutant)
Selanjutnya pangkat yang lebih tinggi lagi yaitu Ajun Briadi Kepala Satu atau disingkat Abriptu. Nama pangkat ini juga sudah mengalami perubahan, dulu namanya Kopral Satu dan sekarang menjadi Abriptu.
Ajun Brigadir Polisi Dua (Second Police Brigadier Adjutant)
Di atas pangkat Bhayangkara Kepala juga masih ada pangkat yang lebih tinggi lagi. Pangkat di atas Bhayangkara Kepala adalah Ajun Brigadir Polisi Dua atau disingkat Abripda. Pangkat ini juga pernah mengalami perombakan nama hingga dua kali. Nama yang pertama adalah Kopral Kepala, sama seperti posisi kemiliteran Indonesia yang termasuk personel militer terbaik dunia.
Pangkat Abripda ini memegang posisi terbawah di posisi Ajun Brigadir. Pangkat ini di lambangkan dengan tanda V terbalik dengan warna merah.
Bhayangkara Kepala (Chief Bhayangkara)
Pangkat Bharaka dilambangkan dengan tanda tiga garis miring berwarna merah. Dulunya nama pangkat ini masih Prajurit Kepala atau disingkat Praka.
Pada tahun 2001 di Indonesia mengalami perombakan nama pangkat di kepolisian. Nama sebelumnya adalah Prajurit Kepala kemudian diganti namanya menjadi Bhayangkara Kepala atau disingkat Bharaka.
Bhayangkara Satu (First Bhayangkara)
Setelah pangkat Bharada kemudian ada pangkat yang sedikit lebih tinggi di atasnya yaitu Bhayangkara Satu (Bharatu). Nama ini juga sudah mengalami perubahan, sebelum tahun 2001 namanya masih Prajurit Satu. Nama tersebut sama di tingkat kemiliteran Indonesia termasuk dalam militer terkuat di Asia Tenggara.
Bhayangkara Dua (Second Bhayangkara)
Dulunya pangkat ini namanya hampir sama dengan pangkat Militer yaitu Prajurit Dua. Nah, saat ini sebagai pembeda dan untuk mempertegas identitas kemudian namanya diganti menjadi Bhayangkara Dua atau sering di sebut Bharada.
Anda dapat melihat Bharada sering berperan sebagai pendamai berbagai penyebab konflik agama, penyebab konflik antar suku yang sering terjadi dalam masyarakat.
Baca Juga:
2. Bintara
Golongan Bintara merupakan tulang punggung operasional kepolisian. Mereka memiliki peran penting dalam memimpin unit-unit kecil di lapangan dan berinteraksi langsung dengan masyarakat
Brigadir Polisi Kepala (Chief Police Brigadier)
Setelah pangkat ke tiga di atas, Bripda, Briptu dan Brigpol tentunya masih ada lagi pangkat yang lebih tinggi yaitu Brigadir Polisi Kepala atau disingkat Bripka. Pada posisi ini, mereka sangat berperan penting di kelas Bintara. Bripka memiliki tugas untuk melakukan controlling dan pengawasan terhadap semua Brigadir-Brigadir bawahannya.
Bripka sendiri dulunya memiliki nama Sersan Mayor sebelum ada perubahan nama pada tahun 2011 dan diganti namanya menjadi Brigadir Polisi Kepala (Bripka)
Brigadir Polisi (Police Brigadier)
Selanjutnya ada pangkat yang lebih tinggi dari Briptu yaitu Brigadir Polisi. Pangkat Brigadir Polisi inilah yang memastikan bahwa pangkat Brigadir Polisi satu dan Brigadir Polisi Dua sudah menjalankan tugasnya secara tertib dan konsisten.
Selain itu, pangkat Brigadir Polisi juga sudah mengalami perubahan nama, dulu namanya adalah Sersan Kepala Polisi. Pangkat Brigadir Polisi dilambangkan dengan tanda tiga v terbalik dan berwarna perak.
Brigadir Polisi Satu (First Police Brigadier)
Kemiliteran Indonesia juga termasuk dalam angkatan bersenjata terbaik di dunia dan memiliki pangkat Sersan Satu. Sersan Satu merupakan tingkat yang sama dengan salah satu pangkat di kepolisian yaitu Brigadir Polisi Satu yang membawahi Bripda atau Brigadir Polisi Dua. Sebelum namanya berubah menjadi Briptu, dulu namanya adalah Sersan Satu Polisi.
Brigadir Polisi Dua (Second Police Brigadier)
Brigadir Polisi Dua atau di singkat Bripda merupakan pangkat terbawah di kelas Bintara. Dulu sebelum mengalami perubahan, nama Bripda adalah Sersan Dua Polisi. Bripda sendiri memiliki posisi yang sama dengan Sersan Dua di dalam kemiliteran.
3. Bintara Tinggi
Setingkat di atas Bintara, terdapat level Bintara Tinggi. Bintara tinggi dibagi lagi menurut urutannya:
Ajun Inspektur Polisi Satu (First Police Inspector Adjutant)
Pangkat satu di atasnya yaitu Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu). Apabila Aipda tugasnya membantu sebagai pembantu Letnan Dua. Sedangkan Aiptu tugasnya untuk membantu Letnan Satu. Aipda dan Aiptu memiliki lambang yang sangat unik yaitu huruf v terbalik dan terhubung seperti ombak yang berada di laut dan berwarna perak.
Ajun Inspektur Polisi dalam tingkatan Bintara Tinggi harus memiliki keahlian khusus yang dapat merealisasikan perintah supaya menjadi tindakan yang nyata, fokus, efektif, efisien dan tepat pada sasaran.
Ajun Inspektur Polisi Dua (Second Police Inspector Adjutant)
Ajun Inspektur Polisi Dua atau Aiptu tugasnya adalah membantu keperluan letnan satu. Aipda dan Aiptu memiliki lambang yang sangat unik yaitu huruf v terbalik seperti lambang pada tingkatan Aiptu.
Sebagai senior dari pangkat Bintara, para Bintara Tinggi harus bisa memberikan contoh yang baik kepada para Bintara. Tanpa bantuan para Bintara tinggi maka para Bintara yang rata-rata anggotanya masih muda akan kehilangan arah dan pegangan dalam menghadapi sebuah konflik baik konflik internal maupun eksternal.
4. Perwira Pertama (Pama)
Perwira pertama biasanya menduduki jabatan komandan setingkat kecil seperti kapolsek di wilayah-wilayah kecil.
Ajun Komisaris Polisi (Police Commissioner Adjutant)
Selanjutnya merupakan pangkat tertinggi dalam Perwira Pertama yaitu Ajun Komisaris Polisi atau AKP. AKP menjabat sebagai senior dari ke dua komisaris yang ada dibawahnya. Apabila komisaris menjabat seperti Letnan dalam kemiliteran, maka AKP tersebut seperti halnya dengan kaptennya. Tugasnya adalah memegang kontrol untuk bawahannya. Pangkat AKP sendiri dilambangkan dengan tiga balok berwarna emas.
Inspektur Polisi Satu (First Police Inspector)
Berbeda dengan pangkat Ipda, Iptu akan dibantu dengan pangkat yang berbeda dengan Ipda di bawahnya yaitu Ajun Inspektur Polisi Satu (Iptu). Iptu sendiri memiliki nama kemiliteran yaitu Letnan Satu, yang berada lebih tinggi dari pada Letnan Dua. Apabila Letnan Dua memiliki satu balok emas, maka Iptu memiliki dua balok emas sebagai lambang pangkat ini.
Inspektur Polisi Dua (Second Police Inspector)
Setelah melewati kelas Bintara Tinggi, tingkat selanjutnya yaitu jenjang Perwira. Dalam kelas perwira ada yang namanya pangkat Inspektur Polisi Dua (Ipda). Inspektur Polisi Duat akan dibantu oleh Aipda. Sedangkan Ipda sendiri memiliki tingkat kemiliteran yaitu Letnan Dua. Lambang dari pangkat Ipda yaitu satu balok dengan warna emas.
5. Perwira Menengah
Perwira Menengah terdiri dari Senior Superentenden, Superentenden dan Asisten Superentenden. Perwira menengah memimpin struktur lebih besar, seperti Polres atau divisi khusus di tingkat provinsi.
Komisaris Besar Polisi (Police Grand Commissioner)
Komisaris Besar Polisi merupakan pangkat tertinggi di tingkat Pewira. Komisaris Besar Polisi atau yang disingkat Kombes Pol dulunya juga memiliki senior yang disebut superintendent atau senior yang disebut Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP).
Ajun Komisiris Besar Polisi sama halnya pangkatnya dengan Kolonel kemiliteran yang membawahi adalah Letnan Kolonel dan Mayor. Pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi dilambangkan dengan tiga buah diamond atau bunga berwarna emas.
Ajun Komisaris Besar Polisi (Police Grand Commissioner Adjutant)
Selanjutnya adalah Ajun Komisi Besar Polisi (AKBP) dan pada saat bertugas dibantu oleh Komisaris Polisi atau Kompol. Pangkat ini disebut Superintendent, tetapi sebelum tahun 2011. Pangkat AKBP ini masih memiliki senior yang terletak di atasnya bernama Komisaris Besar Polisi atau disingkat Kombes Pol. Pangkat ini dilambangkan dengan dua diamond berwarna emas.
Komisaris Polisi (Police Commissioner)
Komisaris Polisi atau Kompol bertugas sebagai asisten Ajun Komisaris Besar Polisi yang mana tingkatnya di atas satu tingkat dari Perwira Pertama. Pangkat Komisaris Polisi (Kompol) dilambangkan dengan satu diamond atau bunga berwarna emas. Lambang ini merupakan pangkat Mayor dalam kepolisian.
Baca Juga:
6. Perwira Tinggi
Golongan Perwira Tinggi adalah puncak hierarki di Polri, dengan tanggung jawab strategis yang mencakup seluruh wilayah atau bidang.
Jenderal Polisi (Police General)
Pangkat terakhir dalam kepolisian adalah Jendral Polisi (Jendral Pol) dan merupakan pangkat tertinggi di Indonesia. Jendral Polisi tersebut memiliki empat bintang emas.
Komisaris Jenderal Polisi (Police Commissioner General)
Selanjutnya adalah Komisaris Jendral Polisi atau disingkat Komjen Pol memiliki pangkat yang setara dengan pangkat Letnan Jendral yang berada di kepolisian Indonesia. Komisaris Jendral ini membawahi dua perangkat penting yaitu Brigadir Jendral dan Inspektur Jendral Polisi. Komjen Pol ini dilambangkan dengan tiga bintang emas.
Inspektur Jenderal Polisi (Police Inspector General)
Inspektur Jendral Polisi atau disingkat Irjen Pol dan tingkatannya berada di atas satu tingkat dari Brigjen Pol. Inspektur Jendral Polisi ini memiliki pangkat yang setara dengan Mayor Jendral yang membawahi Brigadir Jendral. Pangkat ini dilambangkan dengan dua buah bintang.
Brigadir Jenderal Polisi (Police Brigadier General)
Pangkat tertinggi dalam kepolisian adalah Perwira Tinggi. Tingkat yang pertama adalah Brigadir Jendral Polisi atau disingkat Brigjen Pol. Brigadir Jendral Polisi ini memiliki pangkat yang setara dengan Brigadir Jendral atau yang disingkat Brigjen Pol. Pangkat ini dilambangkan dengan satu bintang emas.
Baca Juga: Mengenal Posisi dan Jabatan di Bank, Beserta Besar Gaji Pegawainya!
