Bisnis dan Keuangan

Cerita Sukses Minuman Pocari Sweat, Ide Awalnya Dari Cairan Inpus!

Pocari Sweat merupakan minuman isotonic asal Jepang yang dikeluarkan oleh Otsuka Pharmaceutical pada tahun 1980. Perjalanan minuman Pocari Sweat yang sukses hingga masuk ke berbagai belahan dunia tidaklah mudah. Pada saat itu, Otsuka Pharmaceutical memproduksi minuman oronamin c, cairan infusan dan obat kesehatan.

Otsuka Pharmaceutical pada masa itu dipimpin oleh Akihiko Otsuka, ia merasa bahwa Otsuka harus mempunyai minuman terobosan baru yang enak namun sehat di pasaran. Lalu, bagaimana kisah terciptanya minuman Pocari sweat yang saat ini kita kenal? Simak ulasannya!

1. Berawal dari ide cairan inpus

Ide awal diciptakannya minuman isotonic berasal dari karyawannya yang Bernama Rokuro Harima yang pada saat itu memberikan saran untuk memproduksi sebuah minuman Kesehatan. Ide ini muncul akibat Rokuro mengalami diare saat perjalanan dinasnya ke Meksiko, ia pun teringat bahwa ia pernah melihat dokter yang setelah operasi seharian meminum cairan infusan.

Hal ini membuat Harima mempunyai ide tersebut, apalagi mengingat bahwa Otsuka Pharmaceutical merupakan perusahaan dengan produksi cairan infusan terbaik di Jepang. Namun sayangnya, ide tersebut ditolak oleh atasannya yaitu Akihiko Ostuka.

Akihiko berpendapat bahwa belum saatnya untuk memproduksi minuman Kesehatan isotonic yang bisa diminum oleh semua kalangan. Otsuka pun percaya bahwa akan ada momen yang tepat untuk memproduksi minuman tersebut.

Baca Juga:

2. Masyarakat Jepang mulai peduli terhadap kesehatan

3 tahun kemudian pun terdapat tren olahraga Jogging di masyarakat Jepang. Orang-orang di Jepang mulai peduli kepada kesehatan. Akihiko merasa hal ini merupakan hal yang tepat untuk memproduksi minuman kesehatan. Akihiko ingin minuman Kesehatan yang sama dengan yang dikeluarkan manusia saat berkeringan yaitu kalium dan elektrolit namun rasanya enak di kerongkongan dan bisa diminum oleh semua kalangan di Jepang saat itu.

3. Eskperimen Takaichi

Dikembangkanlah Pocari sweat ini yang kemudian diserahkan kepada peneliti muda Takaichi. Takaichi menuju ke sebuah tempat yaitu Sauna agar memahami terlebih dahulu bagaimana manusia bisa berkeringat. Kemudian Takaichi pun berjalan-jalan di sekitar Otsuka Pharmaceutical dan mengambil sampel keringatnya.

Selanjutnya ia memeriksa kandungan keringat yang ia hasilkan di sauna dan saat berjalan di sekitar perusahaannya. Ia meneliti ion natrium yang terkandung, di mana sampel di sauna mengandung ion natrium lebih tinggi dibandingkan saat ia berjalan-jalan di Otsuka. Dari hasil tersebut Takaichi akhirnya mengambil kesimpulan bahwa minuman kesehatan yang diminta oleh Akihiko haruslah minuman dengan ion natrium yang rendah.

Takaichi langsung membuat minuman eksperimen dengan kandungan ion natrium yang sama saat ia berjalan-jalan di Otsuka. Hasilnya langsung ia bagikan kepada Rokuro Harima untuk ditinjau. Namun Rokuro menyatakan bahwa minuman tersebut masih pahit dan susah ditelan. Rokuro mengingatkan kembali kepada Takaichi bahwa dalam keringat terdapat kandungan kalium dan magnesium yang rasanya pahit. Ia mengatakan pula bahwa yang ingin diciptakan oleh Akihiko adalah minuman ringan yang rasanya enak di tenggorokan. Akhirnya, takaichi bereksperimen kembali dengan menambahkan pemanis alami.

Ketika Rokuro mencobanya rasanya terlalu manis dan belum seimbang dengan rasa lain yang ada di minuman kesehatan eksperimennya Takaichi, Rokuro pun menambahkan bahwa pemanis harus dikurangi dan kadarnya dibawah 10%. Dari hal tersebut Takaichi terus mencoba hingga telah menguji coba sebanyak lebih dari 1.000 jenis minuman.

Pada akhirnya, minuman eksperimen Takaichi dicoba oleh Akihiko dan rasanya masih pahit seperti yang Rokuro katakan. Lalu Akihiko pun berkesperimen mencampurkan minuman eksperimen Takaichi dengan minuman serbuk instan rasa jeruk dan menimbulkan rasa yang enak, rasa pahit tergantikan dengan rasa manis dan asam yang berasal dari buah jeruk.

4. Minuman Pocari Sweat diproduksi massal

Dari situlah, tahun 1980 Pocari Sweat dipasarkan ke masyarakat, namun sayangnya masyarakat Jepang merasa bahwa Pocari Sweat tidaklah enak, banyak para pedagang toko eceran pun menolak untuk menjual Pocari sweat.

Akihiko pun berinisiatif untuk membagikan Pocari Sweat secara gratis, Akihiko yakin masyarakat Jepang akan menyukai Pocari Sweat jika diminum berkali-kali. Jumlah produk yang dibagikan tersebut mencapai 30 juta kaleng, hasilnya konsumen mulai sedikit demi sedikit memahami manfaat dari Pocari Sweat. Tetapi, meskipun sudah dibagikan sebanyak itu, hasil penjualan Pocari sweat masih buruk dan tidak kunjung membaik, kerugiannya pun mencapai 4 milliar yen atau setara dengan 500 milliar rupiah.

Baca Juga:

5. Berkembangnya minuman Pocari Sweat

Tahun 1981 pada saat musim panas di Jepang membuat masyarakat Jepang menginginkan minuman dingin menyegarkan. inilah momen emas selanjutnya bagi Pocari Sweat, di mana masyarakat banyak yang membeli Pocari Sweat, hingga tim pemasaran Pocari Sweat pun kewalahan melayani para distributor untuk menjual kembali stok Pocari Sweat.

Di tahun ini, penjualan meningkat dan mendapatkan keuntungan sebesar 26 milliar yen. Kesuksesan tersebut pun bertahan hingga detik ini, di mana Pocari Sweat sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia. Hingga saat ini Pocari Sweat seringkali menjadi sponsor di acara-acara olahraga, festival musik, kesehatan dan acara lainnya yang membuat Pocari Sweat semakin dikenal dan menjadi minuman isotonik favorit semua kalangan.

Dari kisah minuman Pocari Sweat ini mengajarkan kepada kita untuk terus berusaha dan tidak mudah menyerah seperti Takaichi yang terus mencoba meskipun gagal berkali-kali. Selain itu, kita pun mendapat pelajaran berupa untuk senantiasa bersabar dalam meraih segala sesuatu, seperti Harima yang bersabar menunggu waktu yang tepat untuk mengeluarkan ide atau gagasan terbarunya.

Semangat, pantang menyerah dan kesabaran Akihiko, Harima, Takaichi dan tim Otsuka Pharmaceutical menjadi contoh bagi kita kaum muda untuk selalu bersemangat mencapai cita-cita yang diinginkan. Tetap semangat.

Baca Juga: Teladan dari Kisah Inspiratif Soichiro Honda, Bukti Nyata Pengorbanan yang Tidak Sia-Sia

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.

Back to top button