Siapa yang tidak kenal dengan buku diary. Buku ini digunakan oleh kebanyakan orang untuk menulis jurnal tentang diri sendiri. Ada banyak hal yang bisa ditulis di buku diary, mulai dari jurnal perjalanan, jurnal mimpi, jurnal rasa syukur, dan jurnal doa.
Menulis di buku diary dapat dilakukan dalam berbagai topik kehidupan. Anda bisa menulis curahan hati, kejadian dalam hidup Anda, hingga hal-hal pribadi yang Anda inginkan. Buku diary memiliki peranan penting, setidaknya hampir pada sebagian besar orang.
Khususnya bagi orang-orang di masa lalu yang belum menyentuh gadget. Di masa lalu, banyak orang membuat jurnal pribadi. Jurnal pribadi yang ditulis di dalam buku diary bisa berupa kejadian yang dialami pada hari itu, dan pengamatan yang dilakukan mereka.
Kebanyakan dari mereka menjadikan buku diary untuk mengenali sisi pribadi dari sejarah hidup yang dialami. Meskipun saat ini banyak orang yang membuat blog atau vlog, tetapi itu tidak cukup efektif untuk melakukan jurnaling.
Meskipun di zaman modern ini banyak orang mencatat kehidupan pribadi di media sosial, tetapi itu tidak cukup mampu untuk mencurahkan isi hati mereka. Oleh sebab itulah, tidak ada yang bisa menggantikan buku diary di hati kebanyakan orang.
Bagi Anda yang suka menulis di buku diary, ternyata ada sejumlah manfaat yang bisa Anda dapatkan. Menulis di buku diary ternyata dapat membawa manfaat tersendiri bagi emosional dan mental.
Membuat jurnal di buku diary memang menjadi kegiatan yang bisa dilakukan oleh sebagian besar orang. Buku diary bisa dipakai untuk lebih dari sekedar buku yang berisi pemikiran dan pengalaman pribadi.
Menulis di buku diary bisa membawa manfaat baik bagi kesehatan mental hingga pertumbuhan pribadi. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari menulis di buku diary.
1. Menjaga pikiran tetap teratur
Buku diary bermanfaat sebagai alat berharga yang bisa digunakan untuk mengatur pemikiran Anda dan membuatnya lebih mudah dipahami. Jika Anda memiliki pikiran yang keruh dan sulit untuk diuraikan, lebih baik Anda menulisnya di buku diary.
Anda dapat menuliskannya secara urut agar pikiran Anda bisa terurai dengan jelas. Anda bisa mendokumentasikan kejadian sehari-hari, mengungkapkan pemikiran dan perasaan terkait pengalaman tertentu, bahkan berbagi pendapat pribadi.
Dengan begitu, pikiran Anda dapat tetap teratur dan bisa dijelaskan dalam bentuk kalimat. Anda tidak akan lagi kebingungan mengenai pikiran yang Anda rumit dan sukar dijelaskan.
Baca Juga:
2. Memperbaiki tulisan anda
Menulis jurnal di buku diary membantu Anda melatih keterampilan menulis Anda. Tuliskan apa-apa saja yang menurut Anda perlu di dalam buku diary. Tuliskan secara rapi dan rajin agar dapat dibaca di kemudian hari.
Jika Anda ingin melatih atau meningkatkan kemampuan menulis, Anda bisa memulai membuat jurnal di buku diary merupakan hal yang patut untuk dicoba. Anda tidak perlu memiliki topik yang sempurna, yang perlu dilakukan hanyalah mulai menulis pemikiran Anda di buku diary.
3. Membantu mencapai tujuan
Membuat jurnal di buku diary dapat digunakan sebagai alat yang ampuh untuk menetapkan tujuan dan melacak kemajuan. Dengan menuliskan tujuan, ambisi, aspirasi, atau resolusi sekalipun dapat membantu menemukan rencana Anda.
Anda bisa menggunakan jurnal di buku diary untuk membuat rencana tindakan Anda. Dengan tindakan yang lebih terencana, maka kemungkinan mencapai tujuan menjadi lebih terarah.
Baca Juga:
4. Sebagai pengingat yang berharga
Meninjau buku diary secara teratur bisa memberikan wawasan dan pengingat yang berharga terkait perjalanan hidup yang Anda ditulis di sana. Buku diary dapat membantu Anda tetap fokus dan termotivasi dalam perjalanan menuju kesuksesan.
Jadi itulah manfaat menulis di buku diary. Membuat jurnal di buku diary menjadi kebiasaan bagi beberapa orang. Namun siapa sangka jika menulis di buku diary dapat membawa manfaat baik bagi perkembangan diri.
Baca Juga:Â Mengenal Chick Lit, Genre Karya Sastra Fiksi Yang Digemari Banyak Wanita
BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.
