BekelSego – Laga 16 besar Piala Dunia Qatar 2022 tengah berlanjut, setelah Amerika, Australia, Senegal, dan Polandia kalah, Jepang menjadi negara ke-5 yang harus ikut “angkat kaki” dari negara Qatar. Kekalahan Jepang tentunya membuat para fans Jepang sedih, hal itu terjadi lantaran sebelum melawan Kroasia, Jepang sudah berjuang mati-matian melawan 2 raksasa Eropa di laga sebelumnya.
Di laga pertama yang diadakan hari Rabu pada pekan ke-4 bulan November (23/11) Jepang secara mengejutkan mampu menumbangkan Jerman dengan skor 2-1. Gol itu dicetak lewat sepakan Ritsu dan Asano. Pada laga kedua di hari Minggu pekan ke-4 bulan November (27/11) Jepang harus takluk dari Kosta Rika dengan skor 1-0. Lalu di laga terakhir fase grub melawan Spanyol yang diadakan awal Bulan Desember (2/12) Jepang mampu mengalahkan asuhan Luis Enrique dengan skor 2-1 lewat tendangan Ritsu dan Tanaka.
Dengan hasil di atas Jepang berhak atas 6 poin, dan berhak memegang posisi sebagai juara grub E. Karena berstatus juara grub, maka di babak 16 besar Jepang bertemu runner-up grub F yang dihuni oleh Kroasia. Laga melawan Kroasia dilangsungkan pada Senin malam pukul 22.00 WIB (5/12).
Adapun susunan sebelas utama skuad Jepang diisi oleh Gonda, Taniguchi, Nagatomo, Endo, Ritsu, Morita, Ito, Kamada, Tomiyasu, Yoshida, dan Maeda. Susunan pemain Kroasia diisi oleh Livakovic, Barisic, Perisic, Lovren, Kovacic, Kramaric, Modric, Brozovic, Petkovic, Gvardiol, dan Juranovic.
Laga kedua negara terjadi begitu seru, mereka sama-sama saling melakukan jual beli serangan. Keseruan itu semakin terasa setelah di menit ke 43, pemain Celtic Maeda sukses mencetak gol ke gawang  Livakovic. Skor 1-0 bertahan sampai babak pertama selesai.
Ketentraman fans Jepang di babak kedua mulai teruji, setelah sempat unggul di babak pertama, Perisic berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 Â di menit ke-55. Sepertinya di masa inilah awal dari “kekawatiran” pemain Jepang dimulai. Sampai peluit babak kedua dibunyikan, hasil 1-1 masih tidak berubah. Karena itu laga dilanjut dengan pertandingan extra time selama 30 menit.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Seputar Tuan Rumah Piala Dunia, Ada yang Menjadi Tuan Rumah Bersama!
Selayaknya adat  dalam sepak bola. Jika 90 menit pertama dan selama extra time skor kedua negara yang tengah bertanding masih sama, maka pertandingan tersebut harus dilanjutkan dengan babak adu pinalti.
Pemain Jepang pertama yang bertugas menendang tendangan pinalti adalah Minamino, namun naas tendangannya gagal dan mampu dibaca. Dan kegagalan itu juga kembali terjadi saat Mitoma menendang pinalti kedua untuk Jepang. Gol baru bisa dicetak Jepang setelah tendangan Asano tak dapat ditepis oleh Keeper Kroasia, Livakovic pada pinalti ketiga. Dan di sepakan ke empat Maya Yoshida kembali tidak bisa menambah gol untuk Jepang.
Berbeda dengan Jepang, Kroasia memang lebih “pro” dalam hal pinalti. Tendangan pertama Vlasic berbuah gol, begitupun tendangan kedua yang disepak oleh Brozovic. Baru di tendangan ketiga sepakan penalti yang dilakukan Livaja mengenai tiang dan gagal menjadi gol. Dan sepakan terakhir yang berhasil ditendang oleh Pasalic menjadi kemenangan Kroasia atas Jepang.
Raut muka kesedihan jelas tergambar pada wajah pemain Jepang, pun begitu dengan fans mereka di tribun penonton. Senada dengan itu Maya Yoshida salah satu pemain Jepang dalam tuturannya menjelaskan jika hasil ini memang sulit diterima. Namun dia tetap menaruh bangga terhadap skuad Samurai Biru.
“I am proud of my team-mates. To beat Germany, Spain. Thanks to the crowd in stadium and those watching on TV. For last four years we have been working for this day. This is difficult to accept. We made lots of sacrifices. This is difficult to accept.” ucapnya saat diwawancara sambil menahan air mata.
Dengan hasil ini Jepang telah gagal melaju ke babak 8 besar untuk pertama kali. Meskipun begitu perjuangan yang dilakukan Samurai Biru tetap patut diapresiasi. Jepang sudah tercatat menjadi tim Asia yang sering menembus babak 16 besar di gelaran Piala Dunia dalam beberapa edisi terakhir, serta mampu mengalahkan negara papan atas seperti Jerman dan Spanyol.
Baca Juga: Mengintip Kekuatan Jepang Menumbangkan Jerman dan Spanyol di Piala Dunia Qatar 2022
0 Comments