Hidup itu seperti irama mengalun
Kadang terdengar lirih
Kadang terdengar sendu
Kadang terdengar menggelegar
Hidup itu seperti gelombang transversal
Kadang terlihat puncak kebahagiaan
Kadang terlihat lembah kesedihan
Kadang juga terjadi transisi puncak dan lembah
Hidup itu seperti gelombang longitudinal
Kadang terasa lapang
Kadang terasa himpitan
Kadang juga terjadi transisi lapang dan himpitan
Hidup itu seperti sifat senyawa
Kadang menunjukkan sifat BASAnya
Kadang menunjukkan sifat ASAMnya
Kadang menunjukkan sifat NETRALnya
Hidup akan terasa lebih berwarna
Dengan adanya variasi dalam hidup
Entah itu suka atau sedih
Semua menyimpan hikmah di dalamnya
Hidup untuk dijalani dengan optimis
Bukan diratapi dengan butiran air mata
Bufferkan hidup
Dengan Iman dan Takwa di hati
Baca Juga: INGIN WALAU
Katalis Kehidupan
Saat konsentrasi tak mampu meningkatkan laju
Saat luas permukaan tak mampu meningkatkan laju
Saat suhu tak mampu meningkatkan laju
Saat volume tak mampu meningkatkan laju
Bagaimana partikel-partikel itu bertumbukan?
Untuk menggapai sebuah laju kehidupan
Hanyakah diam tanpa ada gerakan?
Sedangkan dia harus memiliki energi minimum
Kutahu energi aktivasi bisa dimanipulasi
Supaya bisa mencapai sebuah reaksi
Entah dia endoterm atau eksoterm
Namun bagaimana caranya?
Reaksi kehidupan harus terjadi
Tanpa harus mengubah reaktan yang terlibat
Tanpa harus mengubah energi yang tersedia
Tanpa ada perubahan di hasil akhir
Ya, dialah katalis kehidupan
Yang mampu menurunkan energi aktivasi
Yang mampu membuat reaksi intermediate
Menuju laju kehidupan
Baca Juga: MENGHARAP CINTA HADIR
Alkalimetri
Asam klorida adalah titratmu
Mengisi kekosongan erlenmeyer
Phenolphtalein membersamainya
Sebagai indikator adanya reaksi yang terjadi
Natrium hidroksida adalah titranmu
Mengisi kekosongan buret
Dalam lorong panjang buret
Natrium hidroksida diam terpaku
Buret tegak berdiri seolah menyombongkan diri
Lubang kecil di bawah siap mengucurkan isi
Tatkala kran kaca diputar searah jarum jam
Natrium hidroksida menetes penuh kebebasan
Asam klorida masih diam tak berkutik
Melamun dalam keheningan erlenmeyer
Natrium hidroksida membuyarkan lamunannya
Dengan setetes demi setetes yang menjajahnya
Phenolphtalein berteriak cukup
Melalui isyarat warna merah
Yang memenuhi ruang erlenmeyer
Asam klorida bersedih terjajah natrium hidroksida
Semudah itu kejernihan isi erlenmeyer
Berubah menjadi merah membara
Asam klorida terisak dalam tangis
Sambil mengerahkan energi untuk memutar diri
Dunia kan berubah
Tatkala ALKALIMETRI menjadi ASIDIMETRI
Bukan jernih menjadi merah
Melainkan merah menjadi jernih
Baca Juga: KISAH RUMPUT TEKI BERBUAH PADI