Sport

Selamat Jalan Shin Tae-yong, Profil Pelatih Asal Korea Selatan Yang Diberhentikan PSSI

Baru-baru ini terjadi pergantian pelatih tim nasional Indonesia. Tepatnya tanggal 6 Januari 2025 lalu. Pelatih asal Korea Selatan ini diberhentikan oleh PSSI. Siapa lagi kalau bukan Shin Tae-yong atau dikenal sebagai STY.

Mungkin sebagian besar fans timnas negeri Indonesia mengetahui profil pelatih asal negeri ginseng ini. Namun, penulis tetap mencoba menuliskan profilnya sebagai ungkapan terima kasih dan ucapan selamat jalan bagi pelatih pertama yang membawa timnas Garuda melaju hingga babak ketiga kualifikasi piala dunia. Bagaimanakah profilnya? Simak tulisan berikut ini.

1. Identitas Shin Tae-yong

Pelatih yang akrab disebut STY ini lahir tanggal 11 Oktober 1970 di kota Yeongdeok, Korea Selatan. Saat muda STY suka sekali bermain sepakbola dan bermain di posisi gelandang. STY menikah dengan Cha Young-ju dan dikaruniai dua anak yaitu Shin Jae-won dan Shin Jae-hyeok. Mereka keluarga yang bahagia.

Baca Juga:

 2. Karir dan Posisi Bermain

STY memiliki karir sebagai pesepakbola yang menawan. Berposisi sebagai gelandang di klub dan timnas Korsel, STY mendapatkan julukan Fox of the Ground atau Rubah Lapangan. Ini disebabkan oleh gaya bermainnya yang elegan dan tanpa kompromi.

Selama berkarir sebagai pemain, STY bermain hanya untuk 3 klub yang dimulai di tim Universitas Yeungnam tahun 1988 hingga 1991. Selama empat tahun di klub universitas, membuat klub besar Korsel tertarik merekrutnya yaitu Seongnam Ilwa Chunma. STY bermain di klub profesional ini selama 13 tahun antara 1992 hingga 2004. Selama membela Seongnam Ilwa, STY bermain sebanyak 296 kali dengan mencetak gol sebanyak 76 kali.

Sebuah prestasi yang menggembirakan. Di penghujung karir sebagai pemain, STY mencoba peruntungannya di luar negeri dengan bermain di Queensland Roar tahun 2005. Di klub negara Australia tersebut STY hanya bermain sekali dan tidak mencetak gol. Selanjutnya berperan sebagai asisten pelatih.

3. Karir Bermain di Timnas

Sebagai pemain yang mumpuni, STY bermain di berbagai level timnas Korea Selatan. Diawali di timnas U17 tahun 1987, STY bermain sebanyak 4 kali dan mencetak 2 gol. Masuk di level U20 tahun 1988, ia bermain sekali dan mencetak sebiji gol.

Selanjutnya bermain di timnas U23 tahun 1991-1992, STY bermain sebanyak 6 kali dengan satu gol berhasil diciptakan. Selebihnya bermain di timnas senior Korsel sejak 1992 hingga 1997 dengan bermain 23 kali dan berhasil membukukan 3 gol. Saat membela timnas senior itulah STY sukses bersama klub Seongnam Ilwa Chunma merajai kompetisi sepak bola Korsel.

4. Karir Kepelatihan Shin Tae-yong

Setelah lama bermain di Seongnam Ilwa Chunma, STY pindah ke Queensland Roar tahun 2005. Hanya bermain sekali dan menjadi asisten pelatih hingga 2008 di Queensland Roar. Balik ke Seongnan Ilwa Chunma tahun 2008 hingga 2012. Sempat menganggur 2 tahun, STY menjadi pelatih interim dan asisten di timnas Korsel tahun 2014 hingga 2017.

Selama 4 tahun tersebut STY menangani timnas U23 (2015-2016), timnas U20 (2016-2017). Tahun 2017-2018 menjadi pelatih timnas senior Korsel dan tampil di Piala Dunia 2018 di Rusia. Hasil yang tidak menggembirakan di Piala Dunia 2018, STY diberhentikan dari kepelatihan Korsel.

Sejak 28 Desember 2019, STY melatih timnas Indonesia. Di Timnas Indonesia, STY melatih U20 dan U23 (2020-2023), dan timnas senior (2020- 6Januari 2025)

5. Prestasi STY Level Klub Sebagai Pemain

Sebagai pemain yang dijuluki Rubah Lapangan, STY memiliki segudang prestasi di level klub saat menjadi pemain. Juara Korea President Cup bersama Yeongnam University tahun 1991. Bersama Seongnam Ilwa Chunma, STY menjuarai K-League sebanyak 6 kali tahun 1993, 1994, 1995, 2001, 2002 dan 2003. Juara FA Korea 1999, juara piala liga Korea 3 kali tahun 1992, 2002, 2004. Juara piala super korea 2002, kejuaraan klub Asia 1995, juata piala super asia 1996, kejuaraan klub asia afrika 1996 dan juara piala Chamlion A3 2004.

Berkat prestasi tersebut, STY meraih penghargaan individu bergengsi yaitu K-League Rookie 1992, K-League MPV 2 kali tahun 1995 dan 2001 serta Topskor K-League 1996.

 6. Prestasi STY Sebagai Pelatih

Setelah memulai karir di Queensland Roar, STY kembali ke Korea dengan menukangi klub lamanya saat bermain yaitu Seongnam Ilwa Chunma. Sebagai pelatih klub dan timnas Korsel, STY tenyata bergelimang prestasi. Antara lain, Pelatih terbaik Piala FA Korea 2011, Juara Liga Champion AFC 2010, Juara Piala FA Korea 2011 dan Runner Up Piala FA Korea 2009.

Sebagai pelatih timnas, STY berhasil menjadi Runner Up Kejuaraan U23 AFC 2016, Juara Kejuaraan EAFF 2017 bersama timnas senior Korsel dengan mengalahkan Jepang di final dengan skor 4-1. Ketika menangani tinmas Indonesia STY berhasil sebagai Runner up Kejuaraan AFF 2020, Runner Up Kejuaraan U23 AFF 2023, Medali Perunggu SEA Games 2021.

Baca Juga:

7. Shin Tae-yong dan Piala Dunia

Shin Tae-yong pernah memimpin timnas Korea Selatan di putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia yang menghasilkan Perancis sebagai juaranya. Bersama dengan Korsel, tim asuhan STY satu grup dengan juara bertahan Jerman, Swedia dan Meksiko. Melawan Swedia, Korsel kalah 0-1, lawan Meksiko kalah 1-2 dan pertandingan terakhir lawan Jerman, Korsel berhasil menang 2-0 yang membuat Jerman sebagai juara bertahan gagal lolos ke babak berikutnya dan menjadi juru kunci. Sebuah prestasi yang membanggakan. Namun, tidak dengan kelanjutan karir STY, Coach Shin dipecat FA Korea.

Bersama timnas Indonesia, STY berhasil membuat sejarah dengan lolos Piala Asia U23 tahun 2024. Keikutsertaan pertama kali, Indonesia membuat kejutan hingga lolos ke babak semifinal. Prestasi yang membanggakan. Di kualifikasi Piala Dunia 2026, berhasil membawa timnas Indonesia ke babak ketiga dan masih bersaing untuk lolos dan saat ini menempati peringkat 3 dengan nilai 6. Semoga Indonesia bisa lolos di Piala Dunia 2026.

Demikian profil Shin Tae-yong, yang diberhentikan PSSI tanggal 6 Januarin 2025. Selamat jalan STY, semoga timnas Indonesia bisa lolos piala dunia dan anda mendapatkan pekerjaan baru. Semoga sukses.

Baca Juga: Deretan Prestasi STY Selama Menjadi Pelatih Sepak Bola, Nomor 2 Paling Mendunia

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button