Bulan puasa menjadi momentum yang tepat untuk meraih banyak kebaikan dan keuntungan. Selain mengejar ibadah dan pahala, tak ada salahnya juga mengejar keuntungan dengan melakukan bisnis saat Ramadan agar penghasilan bertambah dan bisa bagi-bagi THR untuk keluarga nanti.
Berbisnis dadakan saat Ramadan ini banyak dilakukan oleh banyak orang, karena dinilai cukup menjanjikan. Apa saja ya peluang tersebut? Yuk kita bahas sepuluh peluang bisnis menjanjikan saat Ramadan ini. Dijamin, cuan bakal meningkat!
1. Usaha katering makanan
Katering makanan bisa menjadi salah satu peluang bisnis menjanjikan saat Ramadan tiba. Mengingat, ada sebagian orang yang tidak memiliki cukup waktu untuk menyiapkan menu sahur maupun berbuka.
Kamu bisa memanfaatkan momen ini dengan menawarkan katering pada ibu pekerja yang memang tidak sempat membuatnya, atau anak-anak kost yang jauh dari keluarga. Sebelumnya, pastikan kamu sudah melakukan riset lapangan untuk menentukan harga.
Kemudian, buatlah daftar menu paket yang akan dijual, entah mingguan atau bulanan.
Baca Juga:
2. Jualan takjil dan minuman segar
Ide satu ini bisa dibilang menjadi bisnis yang menjanjikan karena banyak diburu menjelang buka puasa. Kamu bisa mengambil ide bisnis kuliner ini dengan membukanya di depan rumah atau tempat yang strategis.
Mulai dari gorengan, bihun dan mie goreng, lontong, bubur sumsum, biji salak atau minuman seperti es buah, es campur dan minuman segar lainnya bisa kamu jajakan. Dengan menjual takjil ini, kamu tidak hanya mendapat keuntungan tetapi juga memudahkan orang lain yang tidak sempat membuat bukaan puasa karena kesibukan.
3. Jualan kurma
Bulan Ramadan identik dengan buah khas Timur Tengah, Kurma. Buah satu ini banyak diincar selama Ramadan karena selain rasanya manis, kurma juga termasuk ke dalam makanan buka puasa yang dianjurkan Rasulullah SAW.
Kurma juga bisa bantu mengembalikan energi yang terkuras selama puasa karena mengandung serat dan glukosa. Nah, kurma menjadi salah satu buah yang cukup menjanjikan untuk menjadi ide bisnis kuliner selama Ramadan.
4. Jualan buah-buahan
Selain kurma, kamu juga bisa menjual aneka buah-buahan lain untuk dijadikan pencuci mulut dan membantu menjaga tubuh agar tetap fit selama berpuasa.
Buah-buahan juga diperlukan oleh mereka yang ingin membuat takjil minuman segar sendiri. Kamu bisa menjual buah-buahan seperti kolang-kaling, apel, timun suri dan blewah.
Bisnis buah ini tentunya akan menguntungkan untukmu. Nah, kalau kamu mau menjalankan ide bisnis kuliner ini disarankan untuk membelinya langsung dari petani buah atau yang memiliki lahan buah. Harga jualnya tentu akan lebih murah dibandingkan beli di penjual buah.
Baca Juga:
5. Jualan perlengkapan ibadah
Nggak cuma makanan dan minuman, perlengkapan ibadah juga banyak dicari selama Ramadan, sehingga cocok untuk dijadikan bisnis. Apalagi, Ramadan sebagai bulan penuh ampunan dan pahala yang berlipat ganda, sudah tentu orang-orang akan memperbanyak ibadah.
Kamu bisa menjual mukena, sajadah, peci, sarung, baju koko, hingga tasbih. Kemudian, kamu bisa menjualnya dalam bentuk package, seperti mukena, tasbih dan sajadah dalam satu box atau berbentuk family package, yaitu menjual mukena dalam satu box untuk ibu dan anak.
6. Jualan pakaian muslim
Membeli pakaian muslim sudah menjadi tradisi khususnya saat hari raya Idul Fitri. Maka tak heran, saat Ramadan banyak penjual pakaian muslim dadakan karena bisa meraup cuan yang banyak.
Kamu bisa mulai mencari tren pakaian, kemudian mencari penjahit yang cocok ataupun menjadi reseller dan dropshipper jika tidak memiliki banyak waktu. Agar lebih menarik, bisa juga menjual dengan tema family package karena biasanya ada juga keluarga yang memakai pakaian seragam.
Kamu bisa membeli pakaian tersebut di distributor, supplier atau produsen langsung agar mendapatkan harga lebih bersahabat. Kemudian kamu bisa menaikkan harganya saat ingin dijual, tapi ingat harga jualnya jangan terlalu tinggi juga ya.
7. Jualan kue kering
Bagi kamu yang gemar membuat kue kering, ini saatnya untuk memperkenalkan kue buatanmu dengan menjualnya agar mendapatkan cuan. Kamu bisa membuat putri salju, nastar, kastengel atau kue jenis lainnya yang biasa dijual saat puasa.
Semisal kamu belum terlalu ahli membuatnya, tenang masih ada waktu untuk latihan. Kalau sudah jago, kamu bisa menawarkan kue pada saudara, tetangga, teman dan kerabat.
Bahkan bisa juga membuka reseller dengan mengajak kerabat atau teman-teman terdekatmu. Tapi perlu diingat, ide bisnis kuliner ini membutuhkan dana yang tidak sedikit.
8. Jualan parsel
Jasa membuat parsel juga bisa menjadi ide bisnis yang menguntungkan, khususnya untuk lebaran nanti. Kamu bisa menjual beraneka jenis parsel dengan isi berbeda, seperti kue kering buatanmu, biskuit yang dijual di pasaran, makanan ringan hingga sembako.
Kamu bisa memasarkan parsel buatanmu ke orang-orang terdekat hingga media sosial milikmu.
9. Jualan ketupat
Ketupat juga bisa dipertimbangkan untuk ide bisnis kuliner di bulan Ramadan selanjutnya. Meski saat bulan puasa belum banyak yang memesan ketupat, tetapi menjelang Idul Fitri sudah tentu banyak yang memesan.
Kamu bisa menjualnya secara matang atau hanya sekadar anyaman. Supaya makin menjanjikan, kamu bisa juga menawarkan sayur ketupat sebagai pelengkap ketupat yang telah matang.
Baca Juga:
10. Usaha laundry
Menjelang Idul Fitri, biasanya banyak ART yang memilih pulang kampung untuk berlebaran bersama keluarga. Nah, di momen ini kamu bisa banget menjual jasa laundry.
Kamu bisa menargetkan laundry pada orang-orang yang ditinggal pulang kampung oleh ART mereka. Cara memasarkan jasamu bisa dengan mengabarkan keluarga besar, sahabat, teman, kerabat bahkan media sosial.
Siapa tahu, entah keluarga, kerabat, atau sahabatmu membutuhkan jasa laundry. Bahkan bisa saja mereka mempromosikan usahamu ke orang-orang terdekat, sehingga makin banyak yang mengunjungi usaha laundry kamu.
Nah, sekarang sudah tahu kan apa saja peluang bisnis menjanjikan saat Ramadan yang bisa kamu coba untuk mendapat cuan. Kira-kira mau mencoba bisnis yang mana nih?
Baca Juga: Selain Hilangkan Stres, 5 Hobi Kreatif Ini Bisa Menghasilkan Cuan
BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.
