Walaupun saat ini masih dilanda oleh pandemi yang tiada habisnya dan seringnya timbul rumor-rumor mengenai virus yang lebih ganas. Nah, daripada stress karena memikirkan kondisi bumi kita yang sedang tidak baik-baik saja, lebih baik kita meningkatkan keterampilan baru ataupun dapat mengasahnya secara konsisten.
Yuk, coba dilatih dimulai dari hal-hal simple yang ada di dalam diri kamu!
1. Melukis
Biasanya seseorang yang gemar melukis pasti sering mengalami kegagalan dan tetap terus berlatih sampai mereka benar-benar ahli dalam melukis. Melukis merupakan salah satu hobi lho yang dapat dikembangkan. Seseorang yang memiliki hobi melukis, dipastikan ia benar-benar senang dengan warna dan tidak takut kotor. Dampak positif yang ditimbulkan dari seseorang yang hobi melukis, bisa saja menjadi pebisnis yang menjual painting kit maupun karyanya yang ditampilkan di pameran seni. Hal ini tidak hanya melatih skill dalam melukis, tetapi juga melatih daya imajinasi kita dalam berkarya.
2. Memasak
Kalau aktivitas ini sering kita dengar, bahkan dari kita juga ada yang memiliki hobi memasak, lalu kembangkan keterampilan tersebut sampai benar-benar pandai dalam membuat beragam masakan dari yang tradisional sampai dengan internasional. Seseorang yang senang makan biasanya sering muncul ide-ide untuk mencoba memasak dengan bahan makanan yang simple dan mudah dicari di mini market. Setelah itu, mereka dapat melihat resep masakan yang mudah dibuat dengan menggunakan handphone dan media sosialnya.
3. Belajar Bahasa Asing
Hmmm, untuk yang satu ini terlihat sangat sulit apabila dibayangkan. Namun, apabila aktivitas ini langsung dikerjakan dan dipelajari akan menambah rasa senang karena kita sedang membuka jendela pengetahuan dan wawasan baru mengenai Bahasa. Bahasa merupakan jendela ilmu yang akan berjalan menuju jalan yang diimpikannya (misalnya: study abroad, student exchange, international conference, dan beragam macam acara internasional yang dapat kita coba). Dengan kita belajar Bahasa memang membukakan jalan yang lebih luas menuju kesuksesan dalam kancah internasional.
Belajar Bahasa bisa melalui dengan cara menonton film, mendengarkan podcast atau native speaker, mendengarkan lagu untuk mengetahui bahasa gaul yang sering disebut dengan idiom atau slang, membaca buku dengan tulisan yang berbahasa asing, ataupun bisa juga belajar menulis dengan menggunakan bahasa asing. Jadi, seseorang dapat belajar dengan mendengarkan (listening), berbicara (speaking), membaca (reading), menulis (writing). Hal-hal basic ini tanpa disadari dapat meningkatkan kemampuan dalam berbahasa serta tidak melupakan untuk tetap terus berlatih dan belajar.
Baca Juga: 5 Cara Mengolah Ide Sederhana, Menjadi Konten Keren dan Berkelas!
4. Membaca Buku
Seseorang yang gemar sekali dalam membaca sering disebut dengan istilah “Bibliophile” atau “Kutu Buku”, seseorang yang gemar membaca pola pikirnya akan lebih luas, kritis dan berkembang dan pola pikri mereka tidak hanya diam sampai disitu saja yang biasa disebut dengan fixed mindset. Seseorang yang senang membaca dan dapat menerima kritik, saran, dan masukkan pola pikirnya akan lebih berkembang yang biasa disebut growth mindset.
5. Menulis
Katanya seseorang yang senang membaca akan lebih dapat menuangkan isi pikirannya dengan cara menulis. Entah menulis diary, journalling, ataupun membuat artikel diberbagai website ataupun mencoba menjual keterampilannya dengan membuat konten yang dipadukan dengan isi konten yang mudah dipahami, rinci, jelas, dan tidak mengandung unsur SARA.
6. Volunteer
Menjadi seorang relawan haruslah ikhlas dalam menjalani tugasnya. Walaupun menjadi seorang volunteer tidak digaji tetapi yang diambil ialah ilmu, wawasan, dan pengetahuan dalam belajar sekaligus bekerja. Hitung-hitung dengan menjadi relawan bisa lho meningkatkan soft skills dan personal skills lho!
Tugas menjadi seorang relawan tidaklah mudah, ada tugas-tugas yang spesifik yang harus dikerjakan oleh seorang relawan yang sudah berkomitmen dengan tugasnya. Untuk dapat berkomitmen dengan tugasnya, maka seseorang perlu memaksimalkan pekerjaannya untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapannya.
7. Magang
Istilah yang satu ini sangatlah familiar bagi mahasiswa-mahasiswi yang sedang menempuh pendidikan perguruan tinggi. Karena biasanya magang ini merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh. Mengapa magang diperlukan bagi mahasiswa-mahasiswi di Indonesia? Jawabannya adalah karena sebagai bekal sebelum terjun ke dunia kerja secara langsung.
8. Freelance
Dan, yang terakhir ialah freelance, seseorang yang tidak suka dikeramaian banyak orang dalam bekerja, biasanya mereka mencari celah untuk tetap mendapatkan income. Nah, menjadi seorang freelancer juga sangat mudah apabila seseorang mempunyai keterampilan dalam membuat ilustrasi, menulis, men-desain, meng-coding, menganalisis data, maupun keterampilan lainnya. Apabila seseorang memiliki keterampilan yang berbeda dengan jurusan kuliahnya, mereka biasanya menjual keterampilan tersebut dengan cara membuka jasa ilustrasi atau desain yang dapat dijadikan bisnis atau menjadi web developer, menjadi seorang content creator maupun content writer untuk mengasah kemampuannya agar tetap andal dan berpengalaman.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Kegiatan Menyenangkan Untuk Isi Waktu Luangmu
