3 Rekor Yang Dicetak Maarten Paes Bareng Skuad Garuda. Nomor 3 Belum Pernah Dicapai Pemain Indonesia
Maarten Vincent Paes atau yang akrab dikenal sebagai Maarten Paes resmi melakukan debut dengan Timnas Indonesia pada laga World Cup Qualification (WCQ) ronde 3 melawan Arab Saudi (6/9).
Kiper berdarah Kediri ini sukses menampilkan aksi gemilang di laga debutnya, sekaligus menampilkan permainan apik di bawah asuhan Shin Tae Yong (STY).
Setidaknya, mantan pemain NEC Nijmegen ini sukses menorehkan rentetan prestasi dalam dua laga yang dia jalani bersama Timnas Indonesia ketika menghadapi dua negara raksasa Asia yakni Arab Saudi dan Australia.
1. Lakukan penyelamatan terbanyak dibanding kiper lawan
Timnas Indonesia langsung melakoni pertandingan sulit dalam laga WCQ ronde 3 pada bulan September ini. Skuad asuhan Shin Tae Yong (STY) dijadwalkan menghadapi dua negara top Asia sekaligus negara langganan Piala Dunia yakni Arab Saudi dan Australia.
Jika dilihat dari segi ranking negara serta komposisi pemain, jelas Arab Saudi dan Australia tidak bisa diremehkan. Bahkan beberapa pemain kedua negara tersebut sukses berkarir di liga top dunia.
Laga pertama yang mempertemukan Indonesia vs Arab Saudi berjalan begitu sengit dan seru. Timnas Indonesia yang notabene tengah menduduki rank ke-133 dunia sukses memberikan perlawanan kepada skuad asuhan Roberto Mancini.
Puncaknya di menit ke-19, Timnas Indonesia berhasil menjebol gawang Saudi Arabia lewat sepakan dari Ragnar Oratmangoen, yang akhirnya membuat skuad Garuda unggul atas lawan.
Meski mampu memberikan perlawanan dengan baik, Timnas Indonesia harus puas berbagi skor imbang 1-1 dengan skuad al-Bulayhi cs.
Pada laga ini, Maarten Paes sukses mencatatkan 3 penyelamatan krusial, yang mana salah satunya berhasil mengagalkan pinalti dari Salem al-Dawsari pada babak kedua pertandingan.
Berbeda dengan laga menentang Arab Saudi yang terkesan berimbang, Timnas Indonesia terlihat sangat tertekan dan didominasi pada laga melawan Australia (10/9).
Sejak menit awal sampai menit akhir, skuad Jackson Irvine cs sukses memborbardir gawang Timnas Indonesia.
Puncaknya di mana gawang Maarten Paes hampir kebobolan secara beruntun lewat tendangan Harry Souttar dan Jackson Irvine.
Tercatat di laga Indonesia vs Australia, Maarten Paes sukses melakukan sekitar 5 penyelamatan penting sekaligus berhasil membuat gawangnya awan dari gol pemain Australia.
Baca Juga:
2. Sukses raih gelar Man Of The Match
Berkat penampilan luar biasa dalam menjaga gawang Timnas Indonesia membuat Maarten Paes menjadi pemain yang tengah naik daun sekarang.
Kiper utama FC Dallas ini bahkan begitu dielu-elukan oleh media dan supporter Timnas Indonesia, di lain sisi penampilannya yang apik juga membuatnya didapuk sebagai Man of the Match di laga Indonesia vs Australia.
Meski sukses menyandang gelar Man of the Match, kekasih Luna Bijl ini mengatakan jika cleansheet yang dia raih ketika melawan Australia dia lakukan berkat kerja sama tim.
“Saya merasa sangat baik. Kita (Timnas Indonesia) bermain secara kolektif sampai akhir meladeni tantangan Australia. Saya berharap ada gol (yang bisa dicetak Indonesia), tapi skor 0-0 cukup bagus. Mari kita lanjutkan.” Tutur Maarten Paes setelah laga.
Baca Juga:
3. Masuk dalam daftar Team Of The Week
Total 18 negara dari Asia telah selesai menjalani dua laga WCQ ronde 3, yang mana dari dua laga yang sudah dilalui oleh masing-masing negara mencatatkan hasil 11 pemain yang sukses menampilkan permainan terbaik bersama negara mereka pada pekan kedua.
Menurut Sofascore, 11 pemain terbaik dari Asia diantaranya, Yazan al-Naimat dan al-Mardi dari Jordan, Ayase Ueda dan Hidemasa Morita dari Jepang, Eldor Shumorodov dan Alikulov dari Uzbekistan.
Selanjutnya ada Heung Min son dari Korea Selatan, Akram Afif dari Qatar, Harry Souttar dari Australia, Hassan Kadesh dari Arab Saudi, lalu untuk posisi kiper diraih oleh Maarten Paes sebagai satu-satunya perwakilan dari Indonesia.
Baca Juga: Tahan Imbang Australia, Peluang Indonesia Ke Piala Dunia Semakin Terbuka!
BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.
