Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C, zona Asia antara Indonesia vs Australia berakhir dengan skor 0-0. Hasil dari pertandingan tersebut, semakin membuat persaingan di grup C ini bertambah sengit.
Untuk diketahui, peringkat 1 dan 2 teratas dari grup ini akan lolos ke Piala Dunia 2026. Peringkat 3 dan 4, akan kembali bertarung di ronde ke 4 untuk mencari tim yang lolos ke Piala Dunia, sedangkan peringkat 5 dan 6 otomatis tersingkir.
Banyak fakta atau peristiwa menarik dari partai Indonesia vs Australia, berikut ulasannya.
1. Maarten Paes kembali menjadi bintang lapangan
Setelah menjadi man of the match pada pertandingan Indonesia vs Arab Saudi, penampilan gemilang Maarten Paes terus berlanjut. Pada partai Indonesia vs Australia, Maarten Paes beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang di depan gawang.
Kiper dari Dallas FC ini tercatat melakukan 5 save penting sehingga Australia gagal menang di laga ini.
Baca Juga:
2. Hasil seri membuat Australia berada di posisi 5 klasemen sementara
Dengan hasil imbang melawan Indonesia, membuat Australia menempati peringkat 5 klasemen sementara grup C. Jepang masih berada di puncak klasemen. Disusul oleh Arab Saudi, Bahrain, Indonesia di peringkat keempat, Australia, dan terakhir adalah China.
Jelas, hasil dari dua pertandingan yang sudah dilakoni Australia, melawan Bahrain (kalah 0-1), dan melawan Indonesia (1-1), dianggap tidak memuaskan. Australia yang sebagai tim unggulan di grup ini, harus bekerja keras pada pertandingan-pertandingan selanjutnya.
Target enam poin dari dua pertandingan tersebut, tidak berhasil diraih. Justru Australia kini berada di kondisi kritis. Apalagi mereka juga belum bertemu tim unggulan lain seperti Jepang dan Arab Saudi di grup ini.
3. Rizky Ridho menjadi pemain asli Indonesia yang tampil mengesankan
Sukses Indonesia pada laga ini tak lepas dari kokohnya benteng pertahanan mereka. Pertahanan Skuad Garuda mampu menahan serbuan demi serbuan pemain Socceroos. Ada Rizky Ridho, yang tampil dingin dan tenang dalam mengantisipasi serbuan pemain Australia.
Dibanding dengan pamain lokal asli Indonesia, yang turun pada pertandingan tersebut, Rizky Ridho bermain sangat baik. Rizky Ridho mampu mengimbangi permainan kolega seperti Jay Idzes,  Justin Hubner, dan Calvin Verdonk yang lebih berpengalaman.
Harus berhadapan dengan pemain-pemain Australia tak membuat Rizky Ridho gentar. Sebaliknya, penggawa Persija Jakarta ini tampil dingin untuk mematahkan serbuan demi serbuan pemain Socceroos tersebut.
Sepanjang laga Rizky Ridho mencatatkan tujuh sapuan. Ia juga melepas empat tekel dan dua intersep untuk mematahkan alur serangan lawan.
4. Shin Tae Yong Memarahi Marselino Ferdinan
Shin Tae Yong terlihat marah kepada Marselino Ferdinan gara-gara tampil kurang maksimal di laga Indonesia vs Timnas. Ketika pertandingan memasuki menit 63, Shin Tae-yong memanggil Marselino Ferdinan ke pinggir lapangan.
Di tepi lapangan, Shin Tae-yong memarahi Marselino Ferdinan menggunakan bahasa Korea Selatan. Namun, di samping Shin Tae-yong ada sang penerjemah, Jeong Seok-seo, sehingga pesan yang disampaikan pelatih 53 tahun itu dapat dimengerti Marselino Ferdinan.
Netizen di media sosial pun seakan ikut bahagia melihat Marselino Ferdinan dimarahi Shin Tae Yong. Sebab, sejumlah netizen merasa terwakilkan karena Shin Tae-yong telah memarahi Marselino Ferdinan yang tampil buruk.
5. Rumput GBK Bermasalah
Setelah lama tidak digunakan untuk pertandingan resmi sepak bola, Stadion Gelora Bung Karno kembali menggelar pertandingan antara Indonesia vs Australia.
Rumput-rumput di stadion GBK yang baru ditanam, terlihat masih labil. Beberapa kali pemain di kedua kesebelasan seakan menyalahkan rumput GBK. Walaupun terlihat subur, namun rumput di GBK masih belum kuat untuk dipergunakan di arena sekelas kualifikasi Piala Dunia ini.
Masalah rumput ini menjadi sorotan banyak netizen karena masih dianggap kurang maksimal saat digunakan.
Baca Juga:Â
6. Penampilan Raisa memukau 70 ribu penonton GBK
Raisa Andriana menjadi salah satu penyanyi yang tampil usai pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di GBK pada 10 September 2024.
Raisa tampil setelah para suporter menyanyikan lagu Tanah Airku. Saat tampil di GBK Raisa begitu memukau. Dia tampak menggunakan rok pendek putih dipadukan dengan jersey timnas Indonesia berwarna merah dengan nomor 90.
Raisa membawakan 2 lagu wajib nasional, yaitu Indonesia Pusaka dan Berkibarlah Bendera Negeriku. Raisa tampil memukau menghibur 70 ribu lebih suporter yang hadir di GBK. Bahkan para suporter turut ikut menyanyikan lagu tersebut. Akibatnya gemuruh lagi tersebut terdengar di GBK.
Penampilan Raisa yang memukau ini, oleh netizen dibanding-bandingkan dengan penampilan Anang dan Ashanti beberapa waktu lalu yang dicemooh oleh penonton.
Itulah beberapa fakta menarik pada partai Indonesia vs Australia digelar di GBK.
Baca Juga: Tahan Imbang Australia, Peluang Indonesia Ke Piala Dunia Semakin Terbuka!