Food

10 Cara Mengolah Daging Kambing Agar Tidak Bau dan Empuk, Rasa Tetap Enak!

Selain daging ayam dan daging sapi, daging kambing adalah salah satu protein hewani yang paling digemari oleh masyarakat Indonesia saat hari raya Idulfitri dan Iduladha.

Kendati banyak digemari untuk dikonsumsi, bukan berarti daging kambing sangat digemari untuk diolah dan dimasak. Pasalnya, daging kambing memiliki bau prengus dan alot bila tidak diolah dengan benar. Tentunya kedua hal tersebut dapat mengakibatkan kenikmatan dari daging kambing itu sendiri.

Lalu bagaimanakah cara mengolah daging kambing agar tidak bau dan empuk, dan tanpa mengubah rasa? Yuk, intip tips di bawah ini.

1. Singkirkan lemak

Lapisan lemak yang ada pada daging kambing dapat menimbulkan aroma prengus. Untuk membuang lemak-lemak tersebut, dapat dilakukan dengan mengiris lemak-lemak yang menempel pada daging kambing. Caranya mudah, bekukan daging kambing, lalu iris lapisan lemak yang membeku tersebut.

Baca Juga:

2. Tidak mencuci daging kambing

Biasanya sebelum mengolah daging, kita akan mencuci daging terlebih dahulu. Namun tahukah kamu, bahwa dengan mencuci daging kambing justru dapat menimbulkan bau khas prengus yang semakin keluar dan daging yang semakin alot.

Dibandingkan mencucinya, ada baiknya untuk langsung merebus daging kambing. Setelah itu, buang air rebusan tersebut dan olah menjadi masakan yang kamu inginkan.

3. Membaluri garam

Bila terlanjur dicuci, maka untuk mencegah daging yang alot dan aroma prengus muncul dapat dinetralisir dengan membaluri garam pada daging secara merata. Setelah itu, diamkan daging yang telah dibaluri dengan garam selama kurang lebih 60 menit, lalu selanjutnya cuci kembali dengan air dingin.

4. Merebus dengan rempah-rempah

Selain membaluri dengan air garam bagi daging kambing yang telah dicuci, kamu dapat menghilangkan bau khas kambing dengan merebus dengan rempah-rempah alami, seperti daun jeruk, batang serai, jahe, cengkeh, daun kemangi, kapulaga atau rempah alami lainnya yang memiliki aroma kuat.

5. Mengolah kambing dengan daun pepaya

Membungkus daging kambing dengan daun pepaya dapat membuat tekstur kambing cepat empuk dan tidak alot. Setelah daging kambing dibungkus, lalu rebus bungkusan daging kambing tersebut.

Baca Juga:

6. Membaluri dengan jeruk nipis

Air jeruk nipis dapat dimanfaatkan untuk melunakkan serta mengurangi bau amis pada daging kambing. Tak hanya itu, air jeruk nipis juga dapat membunuh bakteri yang terdapat pada daging kambing. Caranya sangat mudah, cukup lumuri daging kambing dengan air jeruk nipis dan diamkan selama setengah jam, lalu olah seperti biasa

7. Mengolah dengan daun jambu biji

Selain jeruk nipis, daun jambu biji juga berguna dalam mengurangi aroma khas yang ditimbulkan daging kambing serta melunakkan tekstur daging. Caranya yaitu bejek-bejek daun jambu dengan daging kambing sebelum dimasak.

8. Menggunakan arang

Mengolah daging kambing dengan arang dapat menghilangkan bau amis yang ditimbulkan oleh daging kambing. Caranya yaitu cuci bersih arang dari kotoran lainnya. Selanjutnya, rebus daging kambing dengan arang yang telah dibersihkan tersebut. Setelah itu, daging kambing dapat dimasak sesuai selera.

9. Baluri dengan parutan buah nanas

Sebelum memasak daging kambing, lumuri daging kambing dengan parutan nanas dan diamkan selama kurang lebih setengah jam. Getah yang ada pada nanas dapat berguna dalam melunakkan daging yang alot.

Baca Juga:

10. Baluri dengan parutan buah pir

Tak hanya nanas, parutan pir juga dapat berguna dalam melunakkan daging kambing yang alot. Cara mengolahnya pun juga sama dengan buah nanas, yaitu dengan membaluri parutan pir pada daging kambing.

Itulah beberapa cara mengolah daging kambing agar tidak bau dan empuk. Semoga bermanfaat.

Baca Juga: 7 Makanan Yang Meningkatkan Gairah Seksual Saat Berhubungan, Dijamin Puas!

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button