Rajin Mengonsumsi Tomat, Simak 5 hal Yang Terjadi pada Tubuh!

Tomat merupakan buah kaya nutrisi yang jadi teman makan kita sehari-hari. Siapa yang tidak pernah memakan tomat? Tentu barang sekali seumur hidup, teman-teman pasti pernah mencicipi tomat. Entah ketika dulu dibuat bubur sebagai makanan pendamping ASI ketika usia balita, menjadi campuran sup ayam hangat kesukaan, atau campuran sambal yang menggugah selera di meja makan.

Tomat begitu akrab dengan makanan kita sehari-hari sehingga mungkin satu diantara kita akan penasaran tentang apa sih manfaat tomat bagi tubuh, dan bagaimana reaksi tubuh ketika kita rajin mengonsumsi tomat?

1. Kulit menjadi cerah dan sehat

Siapa sangka buah yang rasanya asam sedikit manis ini bisa membuat kulitmu sehat dan tampak cerah. Tomat dapat menjaga kesehatan kulit dan mengurangi risiko kulit terbakar sinar matahari, termasuk pada orang yang kulitnya sensitif terhadap sinar matahari sebab betakarotein yang terkandung pada tomat. Pada tomat juga mengandung vitamin C yang memiliki peran penting dalam pembentukan kolagen di dalam tubuh. Kolagen inilah yang mejadi komponen penting dalam dalam pertumbuhan kulit, rambut, hingga kuku.

Dengan begitu, teman-teman tidak perlu lagi harus merogoh kantung yang dalam hanya untuk membeli minuman perisa berkolagen sebab hanya dengan kurang dari Rp. 5.000/hari teman-teman sudah bisa mendapatkan bahan utama yang membantu tubuh untuk mengoptimalkan pertumbuhan kulit.

2. Terhindar dari penyakit mata

Warna merah pada tomat mengandung beta karotein yang bermanfaat menjaga kesehatan mata, terutama untuk mencegah katarak dan degenerasi macula serta mencegah rabun ayam. Betakarotein merupakan salah satu golongan dari carotenoid serta antioksidan yang ketika masuk ke dalam tubuh akan akan menjadi vitamin A yang memiliki manfaat untuk kesehatan mata serta orang tubuh lainnya.

3. Mudah mendapatkan tubuh ideal

Sebagai superfood, tomat membantu kita dalam mewujudkan tubuh yang ideal. Dalam tomat terkandung air dan serat yang membantu melancarkan pencernaan sehingga mekanisme serta mobilitas dalam tubuh akan tetap terjaga.

Makanan yang terendap pada tubuh akan menyebabkan berbagai penyakit serta keluhan seperti, jerawat, kulit kusam, dyspepsia, tidak terkontrolnya berat badan, hingga usus buntu. Namun, dengan mengonsumsi tomat kamu tidak perlu khawatir mengenai gangguan pencernaan pada tubuh.

4. Paru-paru dan jantung menjadi lebih sehat

Dalam tomat terkandung antioksidan seperti Likopen dan Beta karotein yang mempengaruhi risiko terhadap serangan jantung serta kesehatan paru-paru. Sebenarnya tidak hanya itu saja, beta karotein dan likopen yang merupakan antioksidan memiliki manfaat dalam menjaga tubuh dari radikal bebas yang dapat beresiko merusak sistem imun hingga kesehatan organ lainnya.

Dengan rajin mengonsumsi tomat imun tubuh akan semakin kuat sehingga semakin rendah tubuh terkena risiko serangan jantung dan penyakit lainnya.

5. Terhindar dari penyakit kanker

Resiko kanker seperti kanker payudara dan kanker ovarium tentu menjadi momok mengerikan bagi kita, terlebih dengan menyadari banyaknya tubuh terkena paparan polusi baik radiasi, udara, serta pada makanan. Radikal bebas serta banyaknya zat yang tidak baik menumpuk pada tubuh inilah yang kemudian akan menjadi risiko kanker. Kandungan antioksidan pada tomat diketahui mampu menangkal radikal bebas serta memperkuat system imun pada tubuh.

Teman-teman pasti pernah berpikir jika ingin memetik manfaat serta vitamin dan zat gizi dari tomat kenapa tidak mengonsumsi zat vitaminnya dalam bentuk suplemen? Tentu ini menjadi alternatif yang terpikirkan ketika teman-teman tidak menyukai tomat. Namun, perlu diketahui bahwa pada beberapa penelitian menunjukan bahwa mengonsumsi suplemen vitamin dan mineral dengan dosis tinggi dapat meningkatkan risiko kematian dari berbagai penyebab, meningkatkan risiko kanker tertentu, dan kemungkinan efek samping serius lainnya.

Rajin Mengonsumsi tomat segar mampu memberikan tubuh asupan zat gizi yang cukup dengan tanpa khawatir kelebihan dosis sebab yang terkandung di dalam tomat tidak hanya satu zat gizi saja namun banyak zat gizi lainnya. Dikutip Healthline, dalam 100gr tomat mengandung,:

95% air dan 5% lainnya sebagian besar terdiri dari karbohidrat dan serat.
Kalori: 18 Kal
Protein: 0,9 gram
Karbohidrat: 3,9 gram
Gula: 2,6 gram
Serat: 1,2 gram
Lemak: 0,2 gram
Serat 1,5 gram
Kalium
Vitamin C menyediakan sekitar 28% dari kebutuhan harian.
Vitamin K1
Folat (vitamin B9)
Beta karotein
Likopen
Flavonoid
Asam klorogenat

Dengan banyaknya zat gizi serta manfaat yang terkandung dalam tomat kamu dapat mengonsumsinya sebagai buah segar, jus, campuran sup, sambal atau campuran makanan kesukaanmu lainnya. Pastikan kamu mengolahnya dengan tepat sehingga kandungan zat gizi dan manfaat pada tomat tidak berkurang.

Referensi:

Beta-Carotene: Side Effects, Dosages, Treatment, Interactions, Warnings (https://www.rxlist.com/consumer_beta-carotene_lumitene/drugs-condition.htm)

Surbakti Br Senthya Erisa. 2016. Tomat (Lycopersicum Esculentum Mill.) Sebagai Anti Penuaan Kulit. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung. Majority Volume 5 Nomor 3.

Novaldy Rafian, dkk. 2016. Pengaruh Tomat (Solanum Lycopersicum) dalam Pengurangan Risiko Karsinoma Prostat. Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Majority Volume 5 Nomor 5.

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.