7 Keistimewaan Bulan Ramadan, Tidak Terdapat di Bulan Lainnya!

Bulan suci Ramadan akan datang sebentar lagi. Bulan yang terlaksana hanya satu tahun sekali ini, sangat dinantikan umat Muslim. Apalagi, banyak keistimewaan menakjubkan bulan Ramadan dibanding bulan-bulan lainnya.

Tak sedikit umat muslim berlomba-lomba memperbaiki diri dengan meningkatkan ibadah di bulan suci ini. Inilah 7 keistimewaan bulan suci Ramadan yang tidak terdapat di bulan lainnya!

1. Pahala dilipatgandakan

Ilustrasi pahala dilipatgandakan (pexels.com/Robert Lens)

Keistimewaan bulan suci Ramadan yang pertama adalah pahala yang dilipatgandakan. Setiap umat muslim yang mengerjakan amalan-amalan baik di bulan Ramadan, pahalanya akan dilipatgandakan dibandingkan bulan-bulan lainnya. Sebagaimana hadits berikut:

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku.” (HR. Muslim)

2. Bulan di mana AlQuran diturunkan

Ilustrasi Alquran (pexels.com/Abdulmeilk Aldawsari)

Bulan Ramadan atau dikenal pula dengan bulan Alquran. Sebab, Allah turunkan Alquran kali pertama untuk dijadikan sebagai petunjuk serta pedoman umat muslim saat bulan Ramadan. Sebagaimana Allah Subhanahu Wata’ala berfirman:

“Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Qur’an, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak benar dan yang bathil).” (QS. Al-Baqarah: 185)

3. Bulan pengampun dosa

Ilustrasi beribadah pada bulan Ramadan (pexels.com/Alena Darmel)

Selanjutnya, keistimewaan bulan suci Ramadan yang tidak terdapat di bulan lainnya yaitu diampuni segala dosa. Di bulan yang suci ini, dianjurkan bagi umat muslim untuk segera bertaubat, memohon ampun untuk semua dosa yang diperbuat. Sebagaimana penjelasan hadis Nabi SAW yang artinya:

“Barangsiapa yang berpuasa Ramadan karena penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah subhanahu wa ta’ala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Adapula salat-salat malam yang selalu dikerjakan saat bulan Ramadan disebutkan dapat menghapuskan dosa sebelumnya. Sebagaimana hadis Nabi SAW yang artinya:

“Barangsiapa yang berpuasa dan melakukan shalat malam pada bulan Ramadan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah SWT, niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Dibukanya Pintu Surga dan Ditutupnya Pintu Neraka

Ilustrasi Dibukanya pintu surga dan ditutup pintu neraka (pexels.com/Min An)

Selanjutnya adalah Allah membukakan pintu surga dan menutupkan pintu neraka. Keistimewaan ini bermakna memberi kesempatan umat muslim yang berpuasa dan melaksanakan ibadah lainnya selama Ramadan untuk bisa masuk surga.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

”Apabila Ramadan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu.” (HR. Bukhari no. 3277 dan Muslim no. 1079)

5. Dikabulkannya Doa-doa

Ilustrasi perbanyak doa (pexels.com/Ali Arapoglu)

Bulan Ramadan, disebut sebagai bulan mustajab untuk berdoa. Maka, disunahkan umat muslim untuk memperbanyak berdoa di bulan Ramadan, agar senantiasa dikabulkan oleh Allah SWT. Sebagaimana hadis berikut ini:

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

”Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Ramadhan, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan do’a maka pasti dikabulkan.” (HR. Al Bazaar,dari Jabir bin Abdillah. Al-Haitsami dalam Majma Az Zawaid mengatakan bahwa perowinya tsiqoh (terpercaya)).

6. Terdapat Malam Lailatul Qadar

Ilustrasi malam Lailatul Qadar (pexels.com/Soly Moses)

Terdapat satu malam kemuliaan untuk umat muslim yang hanya terdapat saat Ramadan, yaitu malam Lailatul Qadar. Malam penuh kemuliaan ini hanya terdapat saat sepuluh hari terakhir malam ganjil di bulan Ramadan. Di malam Lailatul Qadar pula Allah turunkan pertama kalinya Alquran kepada Nabi Muhammad SAW.

Keistimewaan Malam Lailatul Qadar terdapat pada surat Al-Qadr ayat 1-5. Sebagaimana Allah Ta’ala berfirman:

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam kemuliaan (qadar). Lalu tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.” (QS. Al-Qadr: 1-5)

7. Bulan Baik untuk Sedekah

Ilustrasi bersedekah (pexels.com/Timur Weber)

Keistimewaan bulan Ramadan terakhir adalah bulan baik untuk bersedekah. Bagi umat muslim yang bersedekah selama bulan Ramadan, pahalanya menjadi terbaik dibanding bulan lainnya. Sebagaimana hadis berikut ini:

Rasulullah SAW pernah ditanya; Sedekah apakah yang paling mulia? Beliau menjawab: “Yaitu sedekah dibulan Ramadhan.” (HR Tirmidzi)

Itulah 7 keistimewaan bulan suci Ramadan yang tidak terdapat di bulan lainnya. Semoga makin semangat puasanya nanti untuk mengejar pahala dan keberkahan ya.

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.