5 Rekomendasi Film Bertema Aksi Demonstrasi Terbaik, Gerakan Nyata Sebuah Perubahan!
Perilaku mencari perhatian ternyata tidak hanya dilakukan dalam jalinan asmara saja, tapi juga berlaku pada hubungan antara masyarakat dan pemerintahnya.
Demonstrasi disebut juga sebagai ungkapan perasaan yang dilancarkan melalui penyampaian pendapat, tuntutan, atau ketidakpuasan terhadap suatu kebijakan dalam sebuah pemerintahan.
Demonstrasi biasanya dilakukan di berbagai tempat terbuka seperti lapangan, halaman kantor pemerintahan, atau alun-alun agar siapa pun dapat mengenal sekaligus memahami pokok-pokok apa saja yang menjadi sebuah pertimbangan untuk diapresiasi.
Dalam praktiknya, demonstrasi telah terjadi di berbagai belahan dunia berdasarkan latar belakang kisah yang cukup kompleks dan variatif.
Dari sekian banyak aksi demonstrasi, beberapa di antaranya berhasil diangkat ke layar lebar dan dimainkan oleh sejumlah aktor berbakat seperti yang terangkum jelas pada pembahasan di bawah ini.
1. Maidan
Dengan mengusung genre dokumenter, film ini seakan-akan memaparkan secara jelas bagaimana suasana bentrok, rusuh, dan ricuhnya dari gelombang amarah masyarakat yang menyadari keputusan kontroversial seorang Presiden Viktor Yanukovych saat membatalkan perjanjian asosiasi dengan Uni Eropa sekaligus berpihak pada Rusia.
Film yang penamaannya diambil dari nama gerakan sebenarnya, Euromaidan, tidak urung membuat penonton bergidik dengan atmosfer dan dinamika yang cukup bergejolak di lapangan kemerdekaan kota Kyiv.
Tidak hanya itu, perseteruan para demonstran dengan polisi semakin memunculkan aura panas yang menggelora hingga terkesan berdarah-darah.
Ditukangi oleh Sergei Loznitsa, film yang dirilis tahun 2014 ini langsung berhasil menarik minat setiap mata sekaligus pujian para kritikus film hingga ditayangkan secara perdana di Festival Film Cannes pada 21 Mei 2014 dan kemudian dirilis secara teatrikal pada 12 Desember 2014 di Amerika Serikat.
Baca Juga:
2. The Square
Sebagian besar orang mungkin masih mengingat bagaimana pergolakan panas di Mesir pada tahun 2011 yang menunjukkan atmosfer perjuangan, pengorbanan, dan ketidakpastian dari para aktivis dalam upayanya membangun masa depan yang lebih demokratis sekaligus menggulingkan rezim otoriter seorang Hosni Mubarak.
Dengan dipimpin oleh sutradara Jehane Noujaim, film berjenis dokumenter drama yang dirilis tahun 2013 ini mampu melebarkan sayapnya hingga masuk ke dalam nominasi Academy Award untuk Dokumenter Terbaik, eksis di Toronto Internasional Film, dan menyabet sebanyak tiga piala Emmy Awards.
Kemampuan sejumlah aktornya seperti Khalid Abdalla, Ahmed Hassan, Aida El-Kashef, dan masih banyak lainnya ini pun tidak kalah mengesankan sekaligus menggugah pikiran setiap orang untuk melemparkan beragam pujian.
3. The Trial of the Chicago 7
Aksi damai yang dilakukan oleh ketujuh aktivis anti-perang Vietnam awalnya berjalan dengan teratur dan tertib. Namun, ketegangan seakan tidak mampu ditepis ketika sekelompok aktivitas yang berjumlah tujuh orang tersebut dituduh menghasut dan memantik sebuah konspirasi selama berlangsungnya Konvensi Nasional Demokrat 1968 di Chicago.
Beragam ketidakadilan berbau diskriminasi dan manipulasi hukum seolah mampu tercium ketika salah seseorang bernama Bobby Seale ikut-ikutan didakwa bersalah meskipun tidak terlibat secara langsung dalam kegiatan aksi damai.
Mengusung genre drama sejarah, film di tahun 2020 ini awalnya didstribusikan oleh Paramount Pictures sebelum berakhir di tangan Netflix yang menayangkannya sewaktu pandemi COVID-19.
Selain itu, Aaron Sorkin dipercaya sebagai sutradara film yang penamaannya terinspiasi dari julukan persidangan “Chicago 7” ini dengan menggandeng sejumlah aktor papan atas seperti Yahya Abdul-Mateen II, Sacha Baron Cohen, Joseph Gordon-Levitt, Eddie Redmayne, dan Mark Rylance.
Hasl kerja keras para pengisi film seakan berbuah manis dengan sambutan berupa pujian-pujian dari kritikus film sekaligus masuk ke dalam nominasi Academy Award untuk kategori Best Picture dan Best Supporting Actor bagi aktor Sacha Baron Cohen.
4. 1987 : When the Day Comes
Rezim militer di era Presiden Chun Doo-hwan telah menggerakkan sejumlah aktivitas yang dimotori oleh para mahasiswa untuk menentangnya.
Keadaan berubah semakin panas ketika salah satu mahasiswa bernama Park Jong-chul diketahui telah disiksa selama proses interogasi dan berakhir dengan penghilangan nyawa oleh pihak rezim.
Mengetahui situasi yang terjadi, rakyat Korea Selatan di tahun 1987 seolah tidak tinggal diam begitu saja. Tuntutan penumpasan ketidakadilan sekaligus mengubah sistem pemerintahan menjadi demokrasi terangkum jelas dalam sebuah perjuangan rakyat yang bernama June Democratic Uprising.
Sehubungan dengan itu, kegeraman penonton dapat terpancing saat mengetahui berbagai intrik berupa pengalihan dan pengambinghitaman oleh rezim Presiden Chun Doo-hwan ketika berusaha menghilangkan jejak kasus Park Jong-chul.
Selain diaduk-aduk oleh pembawaan alur ceritanya, film yang tayang di tahun 2017 ini juga berhasil memukau para penikmat sinema bertema drama sejarah dengan kemampuan akting beberapa pemerannya seperti Kim Yoon-seok, Ha Jung-woo, Yoo Hae-jin, Kim Tae-ri, dan masih banyak lainnya.
Baca Juga:
5. GIE
Sosok Soe Hok Gie yang kritis tehadap pemerintahan Orde Lama dan awal Orde Baru seakan berhasil mengambil hati seorang sutradara sekelas Riri Riza untuk menggubahnya ke dalam bentuk layar lebar di tahun 2005.
Berasal dari keluarga Tionghoa yang sangat kuat berpegangan pada prinsip, Gie seolah tidak gentar berhadapan dengan rezim pemerintahan Indonesia kala itu dengan cara mengorganisir aktivitas demonstrasi agar para pemangku kepentingan dapat berjalan sesuai koridornya.
Film drama biografi ini diproduksi oleh Miles Films dan SinemArt Pictures berdasarkan adapatasi sebuah buku karya Soe Hok Gie sendiri yang berjudul “Catatan Seorang Demonstran”.
Sejumlah aktor potensial berhasil didapuk ke dalam film berdurasi 147 menit ini, di antaranya ialah Nicholas Saputra, Sita Nursanti, Wulan Guritno, Lukman Sardi, dan Thomas Nawilis.
Itulah kelima film bertema demonstrasi yang mampu memukau sejumlah penonton dalam memaknai suatu perubahan besar melalui pergerakan demonstrasi.
Baca Juga: 7 Film Jadul Indonesia Legendaris Dengan Tema Perang Melawan Belanda
BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.
