Tayang Agustus 2024, Berikut Review Film Azzamine


Film Azzamine

Film Azzamine yang dibintangi Megan Domani dan Arbani Yasiz akan tayang di bioskop Indonesia mulai tanggal 22 Agustus 2024. Dalam Film ini Megan Domani berperan sebagai Haura Jasmine, dan Arbani Yasiz berperan sebagai Azzam.

Megan Domani dipercayakan memerankan tokoh Jasmine yang dijodohkan oleh orang tuanya. Perempuan ini berpengalaman memainkan karakter di My Love My Enemy (2021), Jodoh atau Bukan (2023), dan Pernikahan Dini (2023).

Sementara tokoh pasangannya bernama Azam, diperankan oleh Arbani Yasiz. Pria tersebut juga punya riwayat bermain di drama IPA & IPS (2021.2022), Ranah 3 Warna (2021), Ustad Milenial (2021), dan Roman Picisan: The Series (2017). Arbani juga sebelumnya berperan sebagai Dilan dalam film Ancika: Dia yang Bersamaku 1995, yang juga disutradarai oleh Benni Setiawan.

Baca Juga:

Azzamine merupakan singkatan dari Azam dan Jasmin, dua karakter utama dalam film Indonesia ini. Kisah tersebut diadaptasi dari novel populer berjudul sama karya Sofi Aulia yang sempat viral di sosial media.

Sinopsis film Azzamine

Dunia Haura Jasmine (Megan Domani) seketika berubah ketika tiba-tiba dijodohkan dengan seorang pria tak dikenal bernama Azzam (Arbani Yasiz). Jasmine menolak perjodohan itu karena sudah memiliki kekasih bernama Deka (Axel Matthew).

Selain karena sudah memiliki pacar bernama Deka, Jasmine juga masih belum menerima pilihan orangtuanya yang hijrah dan mendekatkan diri ke agama. Jasmine yang sebelumnya hidup normal mengalami perubahan setelah bertemu Azzam. Kehidupannya sehari-hari setelah pertemuan dengan Azzam menjadi penuh topik agama.

Azzam yang melakukan pendekatan perjodohan melalui proses taaruf kerap mengalami penolakan. Alasan utama Jasmine menolak pria baik hati tersebut adalah sudah mempunyai pacar.

Berbagai usaha pun dijalankan oleh Jasmine demi bisa menjauhkan dirinya dari Azzam. Namun demikian, Azzam yang sudah terlanjur menaruh harapan beserta rasanya tidak menyerah begitu saja.

Dengan caranya sendiri yang sopan dan Islami, Azzam terus mendekati Jasmine. Seiring berjalannya waktu, Jasmine pun mulai luluh dan menerima kehadiran Azzam.

Review Film Azzamine

Film-film drama remaja Indonesia sudah lama tak menghadirkan dialog-dialog gombal dengan kekuatan bombastis. Dilan 1990 mungkin menjadi film terakhir yang berhasil membuat kalimat-kalimat gombal berujung viral dan berdampak besar di kehidupan nyata.

“Saya langitkan nama kamu di sepertiga malam saya” menjadi dialog yang mencuri perhatian dalam film Azzamine. Meski sudah pernah ditampilkan di dalam trailer, kalimat “gombal” tersebut memiliki daya ledak yang lebih tinggi ketika disaksikan di filmnya. Gombalan sepeti berpotensi akan menjadi kalimat viral di masa datang.

Kalimat-kalimat manis yang terucap dari mulut Azzam disertai dengan napas Islami yang meneduhkan hati. Secara garis besar cerita, Azzamine sebenarnya tak jauh berbeda dari serial ‘Santri Pilihan Bunda’. Namun yang membedakan keduanya adalah latar belakang tokoh-tokoh utamanya saja.

Baca Juga: 

Benni Setiawan selaku sutradara berhasil mengadaptasi cerita dari versi AU-nya ke film Azzamine. Salah satunya adalah adegan romansa remaja yang ditampilkan di film ini yang terasa cukup identik dengan versi AU-nya. Kalimat-kalimat yang dilontarkan serta adegan manis antara Azzam dan Jasmine dijamin bikin penonton senyum-senyum sendiri karena saking gemas dan salting.

Akting Arbani juga bisa dibilang cukup jadi sorotan di film ini. Ia sebagai Azzam pun, kami nilai aktingnya tampak mewakili gambaran pembaca AU akan karakter si Azzam yang lemah lembut dan beragama. Mulai dari nada bicara hingga bahasa tubuh, Arbani berhasil membawa karakter Azzam semakin real.

Secara khusus, akting Alex Abbad sebagai bapak Jasmine pun juga mencuri perhatian nih. Celetukan humor dari bapak Jasmine ini sungguh membuat suasana jadi makin cair.

Nah, Jika kamu ingin menonton film yang cukup menghibur dengan konflik ringan, maka film Azzamine adalah jawabannya. Apalagi jika kamu sudah mengikuti kisah Azzam dan Jasmine dari AU yang viral pada 2021 lalu, maka film ini sayang untuk dilewatkan.

Baca Juga: Dari Kisah Nyata, Film 13 Bom di Jakarta Ceritakan Absennya Atribut Agama Dalam Kasus Terorisme!

Loading