Jelang Partai Australia vs Indonesia Pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Menanti Ketajaman Ole Romeny di Timnas Garuda

Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C pada Kamis (20/3/2025) pukul 16.10 WIB. Pertandingan ini menjadi ujian berat bagi skuad Garuda, mengingat rekor pertemuan kedua tim menunjukkan keunggulan Australia.
Dari dua pertemuan terakhir, Indonesia belum pernah menang atas Australia. Laga terakhir mereka di Piala Asia 2024 berakhir dengan kekalahan telak 0-4. Sementara itu, pertemuan di Kualifikasi Piala Dunia sebelumnya berakhir imbang tanpa gol.
Saat ini, dalam klasemen Grup C, Indonesia menempati posisi ketiga dengan enam poin, sama dengan Arab Saudi, Bahrain, dan China. Australia berada di posisi kedua dengan tujuh poin, sementara Jepang memimpin dengan 16 poin.
Kedua tim jelas sama-sama mengincar tiga poin demi memuluskan langkah menuju putaran final tahun depan. Diprediksi, laga akan berjalan seru sejak menit awal.
Baca Juga:
Statistik menarik antara Australia vs Indonesia
Berikut beberapa catatan menarik dari Timnas Australia dan Indonesia
- Kedua tim telah bertanding sebanyak 19 kali di semua kompetisi. Australia telah menjadi tim yang dominan dalam pertemuan-pertemuan ini setelah mencatat 14 kemenangan. Tim Garuda hanya mencatat satu kemenangan, sedangkan empat laga lain berakhir seri.
- Australia dan Indonesia terakhir kali bertemu dalam pertandingan bulan September, yang berakhir dengan hasil imbang tanpa gol. Indonesia gagal mencetak gol melawan Socceroos untuk pertandingan kesembilan berturut-turut dalam hasil imbang itu.
- Indonesia tidak terkalahkan dalam dua pertemuan kualifikasi Piala Dunia terakhir melawan Australia dan berhasil menjaga clean sheet di kedua laga itu.
- Australia hanya kalah tiga kali dari 19 pertandingan terakhir di kualifikasi Piala Dunia. Dua kekalahan tercatat di kandang sendiri.
- Satu-satunya kemenangan Indonesia melawan Socceroos tercatat di kandang sendiri dalam kualifikasi Piala Dunia FIFA pada tahun 1981.
- Kedua tim telah mencetak enam gol dalam enam pertandingan di kualifikasi zona Asia sejauh ini. Tuan rumah memiliki rekor pertahanan yang lebih baik karena kebobolan empat gol lebih sedikit (5).
Baca Juga:
Menanti ketajaman Ole Romeny
Ole Romeny akan menjadi tumpuan baru di lini depan Indonesia, saat melawan Australia. Ketajaman penyerang Oxford United itu dinanti Tim Garuda.
Ke laga itu, Indonesia membawa sederet pemain baru. Di antaranya adalah Ole Romeny, Joey Pelupessy, Dean James, dan Emil Audero Mulyadi.
Romeny menjadi harapan baru di lini depan Timnas Indonesia saat ini. Penyerang berusia 24 tahun itu menjadi darah segar dalam urusan mencetak gol.
Sejauh ini, baru dua pemain depan yang membuat gol untuk Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Mereka adalah Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick.
Kini Indonesia juga dilatih oleh Patrick Kluivert, yang juga mantan striker Timnas Belanda. Pria 48 tahun itu diharapkan bisa menularkan ketajamannya ke Romeny. Saat ini Romeny bermain di Oxford, usai pindah ke Inggris pada bursa transfer musim dingin lalu. Sudah satu gol ia cetak dari 9 penampilan sejauh ini.
Ole Romeny diprediksi akan masuk skuad tetap Timnas Indonesia saat melawan Australia nanti. Menarik dinanti letupan Ole Romeny di lini depan saat melawan Socceroos, yang sejauh ini sudah kebobolan 5 gol di babak ketiga.
Baca Juga: Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Berikut Daftar Pemain Timnas Indonesia dan Australia