News

Menang 2-1 Atas Kamboja, Berikut 5 Fakta Laga Perdana Timnas di AFF Mitsubishi Electric Cup 2022

BekelSego – Baru saja mata para penikmat bola Indonesia dimanjakan dengan permainan cantik pesepakbola dunia di ajang Piala Dunia 2022 Qatar.

Setelah laga itu berakhir, suporter Indonesia kembali disuguhi dengan kompetisi sepak bola bergengsi ASEAN yang bernama AFF Mitsubishi Electric Cup 2022.

Seperti pada realitanya, AFF menjadi turnamen yang tidak asing bagi penikmat bola Tanah Air. Sebab di ajang ini Tim Nasional (Timnas) sudah mencatatkan rekor 6x sebagai runner-up dan belum pernah sekalipun menjadi juara.

Di tahun ini Timnas bergabung dengan grub A. Adapun negara yang menghuni grub A adalah Thailand, Brunei Darussalam, Phillipina dan Kamboja.

Timnas sendiri sudah menjalani laga perdana melawan Kamboja, dari laga ini tercipta beberapa fakta menarik yang patut Anda ketahui.

1. Timnas Menang Rasa Kalah

Laga perdana Timnas Indonesia di ajang AFF 2022 mempertemukan Indonesia dan Kamboja. Laga ini diadakan pada Jumat sore (23/12) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).

Secara permainan, Timnas menampilkan gameplay yang tidak buruk, namun juga tidak bisa dikatakan bagus. Sebab skuad Garuda hanya mampu menang 2-1 melawan Kamboja.

Tentu ini hasil yang belum sempurna, sebab dalam riwayat head to head, Timnas sangat sering menang dengan skor lebih dari 4 gol atas Kamboja.

Total 2 gol yang dibuat Indonesia dicetak oleh Witan dan Egy, kedua pemain ini berhasil mencetak gol setelah mendapakan umpan dari pemain satu agensi mereka, yakni Arhan dan Marselino.

Meski mampu mencetak gol, 2 pemain ini juga sama-sama gagal menjadikan peluang emas ke arah gawang Keo Soksela. Yang mana sebenarnya jika bisa menjadi gol Timnas setidaknya bisa menang sampai 4-1.

2. Debut Jordi Amat

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) baru saja melakukan naturalisasi terhadap 2 pemain keturunan Indonesia. Sandy Walsh berdarah Belanda-Indonesia, dan Jordi Amat berdarah Spanyol-Indonesia.

Untuk ajang AFF tahun ini, Sandy terpaksa harus mengubur mimpinya debut dengan Timnas karena klub yang dibelanya, KV Mechelen masih sangat membutuhkan pemain yang pernah membela Timnas Belanda ini.

Berbeda dengan Sandy, Jordi mendapatkan lampu hijau dari klubnya JDT, dan dia berhasil melakukan debutnya dengan Timnas ketika menentang Kamboja.

Permainan Jordi bisa dikatakan baik, bahkan dia menjadi pemain dengan rating tertinggi selama laga itu. Beberapa kali Jordi berhasil melakukan through-pass yang penting ke rekan satu timnya, dia juga sempat melakukan blok krusial dari serangan pemain Kamboja.

3. Kembalinya Spaso

Sebelum dilatih oleh STY, Timnas sudah beberapa kali melakukan naturalisasi pemain sepak bola. Salah satunya yakni menaturalisasi pemain Montenegro bernama Ilja Spasojevic.

Sudah lama absen dengan Timnas, di AFF ini pelatih STY kembali memanggil pemain berusia 35 tahun itu. Alasan STY memanggil Spaso karena dia menjadi top skor liga BRI dan  STY yakin Spaso akan bermain lebih baik ke depannya.

4. Bertengger di Posisi 3

Dengan kemenangan perdana di laga AFF, Timnas berhak atas raihan 3 poin. Meski menang, untuk sementara Timnas harus menghuni di posisi 3. Hal ini terjadi lantaran skuad Merah Putih kalah jumlah gol dengan Phillipina yang baru saja menang melawan Brunei Darussalam dengan skor telak 5-1.

5. Away ke Malaysia

Di laga selanjutnya Timnas akan melakukan pertandingan melawan Brunei Darussalam, alih-alih terbang ke Brunei seluruh ofisial pelatih dan Timnas akan berangkat ke Malaysia, hal ini disebabkan Brunei Darussalam menyewa Stadion Kuala Lumpur (KLFA) sebagai home base mereka di gelaran AFF 2022.

Baca Juga: Serba-serbi Piala Dunia Qatar 2022

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button