Bagaimana Memulai Usaha Franchise? Ini 5 Langkahnya


Langkah Memulai Usaha Franchise

Memulai bisnis dari awal, memang terasa berat. Apalagi bagi orang yang tidak pernah berbisnis sebelumnya. Ditambah lagi jika kita mulai berusaha dari nol, bisnis produk-produk seperti kita, sudah banyak di masyarakat?

Jangan kuatir, sekarang sedang menjamur bisnis waralaba atau yang lebih dikenal dengan  franchise, yang bisa kamu manfaatkan untuk memulai usaha kamu. Jangan takut untuk memulai usaha franchise kamu.

Secara umum dan mendetail, bisnis franchise adalah bentuk kerja sama usaha antara pemilik merk dagang, produk, atau sistem operasional. Kerja sama ini didelegasikan kepada pihak kedua yang berhak mendapatkan izin untuk pemakaian merek, produk, serta sistem operasional tersebut dalam menjalankan sebuah usaha.

Di dalam model bisnisnya, bisnis franchise memiliki dua buah elemen yaitu, Franchisor (pemilik bisnis atau pemberi izin bisnis waralaba) dan Franchisee (pembeli izin bisnis waralaba).

Jadi, sederhananya, kamu akan difasilitasi untuk mulai berbisnis, dengan membayar sejumlah uang, dan kamu akan mendapatkan paket bisnis dari produk, merek, peralatan, dan juga bimbingan atau pelatihan untuk membuat produk tersebut.

Lalu, bagaimana memulai usaha franchise ini? Ada beberapa hal yang bisa kamu siapkan sebelumnya. Simak ya

1. Lakukan riset bisnis Franchise yang sedang tren

Banyak lho bisnis franchise yang sedang berkembang. Nah, sebelum memutuskan untuk memulai usaha ini, kamu harus melakukan riset atau bisa menganalisa bisnis franchise mana yang bisa menguntungkan. Kamu bisa menggunakan aplikasi seperti google trend, untuk menganalisa potensi penjualan produk tersebut.

Kamu bisa bertanya dulu kepada yang sudah memulai bisnis franchise tersebut, bagaimana omsetnya, apa saja kesulitannya, bagaimana strategi promosinya, dan lain sebagainya. Riset pasar ini penting, karena kamu akan usaha ini dengan sumber daya kamu sendiri.

Carilah usaha franchise yang terpercaya dan jelas atau terbuka soal kemitraannya. Usahakan bisa bertemu dan berdiskusi dulu dengan pemilik franchise.

Baca Juga:

2. Menyiapkan modal untuk memulai usaha franchise 

Jika kamu sudah untuk memulai salah satu bisnis franchise, hal selanjutnya adalah menyiapkan modal usaha. Untuk modal membeli ijin, biasanya pihak franchisor sudah menetapkan jumlah modalnya. Biasanya sih ada beberapa paket-paket pilihan yang ditawarkan. Nah, pilihlah yang sesuai dengan kemampuan pembiayaan kamu dan juga sesuaikan dengan rencana bisnis kamu.

Selain modal tersebut, kamu juga harus menyiapkan modal untuk kebutuhan perlengkapan lain yang tidak ada dalam paket franchisor tersebut.  Selain itu, kamu juga harus mempersiapkan modal untuk biaya promosi atau iklan, sewa tempat, dan biaya cadangan jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

3. Mencari tempat strategis untuk memulai usaha franchise

Posisi menentukan prestasi, begitulah kira-kira ungkapan yang sering kita dengar saat sekolah. Begitupun dengan bisnis, posisi atau lokasi bisnis yang berada di tempat yang strategis akan menentukan keberhasilan kita dalam berbisnis.

Carilah lokasi yang strategis untuk menempatkan bisnis franchise. Lokasi yang strategis biasanya berada di pinggir jalan dengan arus lalu lintas yang ramai, dekat dengan pemukiman, ramai pejalan kaki lalu lalang, banyak kios atau warung sekitarnya, dan tentunya aman.

Biasanya sewa tempat di lokasi bisnis yang strategis, akan lebih mahal. Kamu perlu berhitung secara cermat mengenai hal ini. Jangan sampai kamu tidak mampu membayar sewa tempat di lokasi tersebut.

4. Lakukan promosi secara rutin

Promosi produk adalah salah satu hal penting yang dapat menunjang kesuksesan dalam berbisnis, Dalam dunia marketing, iklan atau promosi adalah hal wajib yang harus diutamakan. Kamu bisa melakukan promosi konvensional dengan membuat banner, spanduk, selebaran, dan lain sebagainya.

Namun seiring dengan perkembangan teknologi, kamu juga melakukan promosi melalui digital marketing. Digital marketing merupakan sesuatu yang paling dibutuhkan sebagai media promosi pada era digital sekarang ini. Kamu bisa memanfaatkan promosi melalui SMS, chat, aplikasi dan juga media sosial. Buatlah konten-konten yang menarik ditambah gambar atau video.

5. Ramah terhadap konsumen atau pelanggan

Pembeli adalah raja. Prinsip itulah yang harus kamu pegang ketika berhadapan dengan konsumen ataupun pelanggan. Berikan sikap ramah, penuh senyum, dan siap melayani dengan sepenuh hati.

Dengan pelayanan terbaik yang kamu berikan, usaha franchise milik kamu jadi banyak pelanggannya. Dengan memberikan pelayanan terbaik, membuat pelanggan akan terus kembali ke tempat usaha kita. Dan pelanggan tentunya juga akan memberikan rekomendasi usaha franchise kita kepada koleganya.

Baca Juga:

6. Terus berinovasi dan mengembangkan usaha franchise kamu

Sebagai seorang pemilik usaha franchise, kamu perlu melakukan evaluasi bisnis kamu. Evaluasi ini bisa dilakukan untuk produk-produk yang dijual, maupun pelayanan yang diberikan. Lakukanlah perbaikan jika terdapat kekurangan dari penjualan dan pelayanan setiap hari.

Selain evaluasi, kamu juga harus bisa membaca kondisi pasar terhadap usaha kamu. Jika usaha kamu semakin besar, sangat mungkin akan ada saingan-saingan baru yang bermunculan dan akan menjadi kompetitor usaha kamu. Manfaatkan peluang yang ada dengan terus berinovasi untuk mengembangkan usaha franchise kamu, agar dapat bersaing dengan para kompetitor tersebut.

Itulah dia informasi mengenai tips dan juga langkah untuk memulai usaha franchise. Manfaatkan kesempatan sekecil apapun, untuk menjadi peluang besar untuk kamu.

Baca Juga:5 Langkah Memulai Bisnis Ayam Geprek, Agar Cepat Cuan!


Like it? Share with your friends!

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *