6 Wisata Religi di Jakarta, Cocok untuk Ngabuburit dan Mendalami Islam di Bulan Ramadan


Wisata religi di Jakarta

Saat bulan Ramadan tiba, tak ada salahnya berlibur melepas kepenatan dengan mengunjungi beberapa tempat wisata religi di Jakarta. Daripada menghabiskan waktu berjalan-jalan ke mal atau restoran, mengunjungi wisata religi bisa membuatmu mendalami islam sekaligus ngabuburit. Seru kan?

Nggak cuma itu aja, kamu juga bisa sambil berkenalan dengan pengunjung lainnya dan menambah tali persaudaraan sesama muslim. Nah, buat yang berencana berwisata religi di Jakarta, ini dia beberapa rekomendasinya untuk kamu.

1. Masjid Istiqlal

Masjid Istiqlal (pexels.com/ImanBoer)

Kalau bicara mengenai wisata religi di Jakarta, sepertinya masjid satu ini menjadi salah satu daftar teratas yang wajib dikunjungi. Yap, dia adalah masjid Istiqlal. Masjid yang dibangun pada tahun 1961 ini memiliki nilai sejarah yang menarik untuk dikulik lebih dalam.

Kata Istiqlal diambil dari bahasa arab yang artinya merdeka dan penamaan ini merupakan simbol bahwa Indonesia telah berhasil merdeka dari penjajahan kolonial Belanda. Pada tanggal 24 Agustus 1961, masjid Istiqlal berhasil dibangun untuk pertama kalinya, ditandai memancang tiang pondasi oleh Presiden Soekarno, bersamaan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Masjid Istiqlal yang berkapasitas 200 ribu orang ini, dibangun di atas lahan bekas bangunan benteng Belanda Frederik dan didesain oleh seorang arsitek beragama kristen, Friederich Silaban. Tujuan pembangunan masjid Istiqlal di wilayah ini adalah untuk menunjukkan sebuah kerukunan, keharmonisan dan perdamaian antar umat beragama karena berdiri tepat di seberang gereja Kathedral.

Baca Juga:

2. Masjid si Pitung

Masjid si Pitung (lampungpost.id)

Selanjutnya, ada masjid si Pitung atau juga dikenal masjid Al Alam yang berlokasi di tepi pantai Marunda, Jakarta Utara. Sesuai namanya, masjid si Pitung ini berkaitan erat dengan salah satu tokoh pahlawan kenamaan Betawi, si Pitung.

Diketahui, pada tahun 1600 Pitung membangun masjid bersama keluarganya dengan arsitektur yang sederhana. Menariknya lagi, penempatan lokasi masjid di tepi pantai ini dikaitkan dengan penyebaran agama Islam dan ditujukan agar umat muslim yang beribadah dan berdoa bisa lebih khusyuk.

3. Masjid Perahu Baiturrahman

Masjid Perahu Baiturrahman (langit7.id)

Tahu nggak sih kalau ada masjid perahu di daerah Jakarta? Namanya masjid Perahu Baiturrahman. Tetapi, bukan masjidnya yang berbentuk perahu ya, melainkan di dalam kompleks masjid satu ini, ada perahunya lho. Konon katanya, monument perahu ini dibuat karena terinspirasi dari Nabi Nuh atas perjuangan beliau dalam menyebarkan agama Islam, agama Allah.

Tak kalah menariknya, masjid yang berlokasi di daerah Tebet ini suasananya sejuk dan dingin lho, meskipun tidak ada AC di dalam masjid. Hal ini dikarenakan ventilasi udara di sekitar masjid dan penataan ruangannya sangat baik.

4. Masjid Agung At-Tin

Masjid At Tin (kompas.com)

Masjid Agung At-Tin merupakan masjid mega dan mewah yang berlokasi di Kawasan Taman Mini Indonesia Indah. Masjid At-Tin yang dibangun pada tahun 1967 ini, berdesain unik karena terdapat beberapa corak ornamen mirip anak panah yang terletak di berbagai sudut dan gerbangnya.

Selain itu, terdapat juga taman cantik berhias lampu-lampu dan beberapa pohon palem yang saling berderetan. Bahkan, ada juga fasilitas lainnya seperti warung makan, perpustakaan, plaza dan fasilitas lain yang memadai.

5. Masjid Agung Al-Azhar

Masjid Agung Al-Azhar (al-azhar.or.id)

Ada juga masjid besar yang berada di kompleks sekolah Al-Azhar, Jakarta Selatan, bernama Masjid Agung Al-Azhar. Masjid ini dibangun pertama kali pada tanggal 19 November 1953, dan selesai tahun 1958. Masjid Agung Al-Azhar berwarna serba putih, mirip dengan bangunan khas Timur Tengah.

Menariknya, bangunan Masjid Agung Al-Azhar dibangun sedikit miring karena disesuaikan dengan arah kiblat yang terletak di barat laut. Bukan hanya itu, Masjid Agung Al-Alzhar juga telah diresmikan sebagai bangunan cagar budaya nasional dan menjadi salah satu dari 18 situs tapak saksi sejarah perkembangan kota Jakarta.

Baca Juga:

6. Jakarta Islamic Center

Jakarta Islamic Center (islamic-center.or.id)

Terakhir, ada salah satu tempat wisata religi yang terletak di Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara, yaitu Lembaga Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta atau dikenal dengan Jakarta Islamic Center. JIC berdiri di atas lahan bekas lokasi resosialisasi (lokres) Kramat Tunggak, yang dulunya merupakan tempat panti sosial karya wanita (PKSW).

Jakarta Islamic center memiliki beberapa fasilitas di antaranya masjid, gedung sosial budaya, dan gedung bisnis. Uniknya, pada sore hari biasanya ada warga dari berbagai wilayah di Jakarta ikut tadarus Al-Qur’an bersama para santri dengan satu juz per orang hingga azan Maghrib tiba.

Kalau sekarang udah ada ide belum nih mau mengunjungi wisata religi di Jakarta yang mana? atau mau mengunjungi semuanya agar semakin banyak belajar tentang Islam? Selamat liburan sambil berwisata religi ya.

Baca Juga: Masjid Raya Baiturrahman Aceh, Saksi Sejarah Dengan Arsitektur Menawan

BekelSego adalah media yang menyediakan platform untuk menulis, semua karya tulis sepenuhnya tanggung jawab penulis.


Like it? Share with your friends!

Novice